HOLOPIS.COM, JAKARTA – Timnas AMIN mengklaim bahwa Anies Baswedan tidak akan mungkin mau menerima ajakan Prabowo Subianto untuk berdiskusi mengenai masalah pertahanan di luar debat capres.
Juru bicara Anies Baswedan, Billy David sesumbar bahwa pertemuan tersebut tidak akan terjadi sampai Prabowo membuka data soal pertahanan yang dianggap rahasia.
“Kalau kita kemarin Pak Anies tegaskan bahwa nggak akan ada pertemuan lanjutan dan rakyat menunggu keterbukaan informasi disampaikan,” kata Billy David dalam keterangannya pada Senin (8/1) seperti dikutip Holopis.com.
Billy sesumbar bahwa dalam debat adalah ajang adu data, ide, dan angka yang seharusnya dipersiapkan dengan lebih baik.
“Kami rasa pertama tentang ketidaksiapan data balasan untuk sanggahan, yang kedua mungkin tensi debat kemarin sedang naik. Sehingga data-data yang disanggahkan keliru tadi belum dapat dibantah dengan data,” tuturnya.
Pernyataan juru bicara Timnas Amin itu pun bertolak belakang dengan sikap Anies Baswedan yang menerima tawaran Prabowo Subianto.
Anies Baswedan mengaku mau menerima tawaran Prabowo Subianto untuk berbincang perihal isu pertahanans secara lebih komperhensif.
Namun, Anies Baswedan mengungkapkan bahwa dirinya tidak mau hanya berbincang tatap muka dengan Prabowo Subianto dalam perbincangan tersebut. Sehingga, pria yang tersangkut kasus korupsi Formula E itu berharap agar perbincangan mereka dihadiri oleh khalayak ramai.
“Harus di depan semua orang. Kesempatan menjelaskan itu harus digunakan dan ini bukan obrolan antarpribadi, tapi ini obrolan terkait dengan kebijakan, harus di depan orang banyak,” kata Anies Senin (8/1).
