HOLOPIS.COM, JATIM – Aparat kepolisian dikabarkan telah menetapkan tersangka penembakan relawan Prabowo-Gibran di Sampang, Jawa Timur.
Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Dirmanto mengatakan, setidaknya sudah ada tiga orang tersangka yang langsung dilakukan penahanan.
“Sudah ada 3 orang yang ditetapkan sebagai tersangka, sampai saat ini 13 orang sudah diperiksa sebagai saksi,” kata Dirmanto dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Rabu (3/1).
Dirmanto menjelaskan, para pelaku penembakan Muarah di Banyuates itu berinisial S, H, dan W yang merupakan warga Sampang Madura.
Sebelum menetapkan tersangka, Dirmanto menyatakan pihaknya telah melakukan penggeledahan di rumah para tersangka, yang salah satunya merupakan oknum kepala desa.
“Yang kita geledah hari ini 1 rumah, rumah oknum kades,” imbuhnya.
Dirmanto kemudian enggan menjelaskan lebih lanjut perihal detail termasuk motif penembakan oleh para pelaku karena masih dalam proses pemeriksaan.
“Kami tunggu bagaimana hasil pemeriksaan berikutnya. Setelah lengkap semua nanti dirilis,” kilahnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang pria bernama Muarah (49) yang merupakan relawan Prabowo-Gibran mengalami luka tembak di bagian perut dan pinggang sebanyak 2 (dua) kali. Kejadian itu berlangsung di sebuah toko yang ada di Dusun Mandeman Daya, Desa Banyates, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Provinsi Jawa Timur pada hari Jumat (22/12) sekira pukul 09.30 WIB.
Menurut keterangan dari Kasi Humas Polres Sampang Ipda Sujianto, bahwa berdasarkan hasil pengumpulan bahan dan keterangan, pelaku berjumlah 2 orang yang berboncengan sepeda motor matic.
Kemudian mereka melepaskan tembakan ke arah korban sebanyak 2 kali dan mengenai bagian pinggang.
“Dua orang itu tiba-tiba berhenti di depan warung dan melepaskan tembakan ke arah saudara M sebanyak 2 kali, serta mengenai pinggang korban,” kata Ipda Sujianto.