HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pedagang daging ayam di Pasar Palmerah, Jakarta Barat, berharap tidak ada kenaikan jelang tahun baru 2024.
Salah satu pedagang, Jemitri berharap harga daging ayam tidak naik. Dia mengatakan dengan tidak naiknya harga daging ayam bisa membuat pelanggan tetap membeli dagangannya.
“Harapannya semoga harga daging ayam ga naik, tetap stabil terus. Biar sama-sama enak antara pedagang dan pembeli,” ujar Jemitri kepada Holopis.com, Kamis (28/12).
Sementara itu pedagang lainnya, Sugito mengungkapkan hal serupa. Bahkan tak hanya daging ayam, ia berharap harga sembako tetap normal jelang tahun baru 2024.
“Saya berharap ga hanya harga daging ayam aja ya, saya tuh pedagang pasar, saya harapkan semua sembako normal,” kata Sugito.
Adapun harga daging ayam di Pasar Tradisional Palmerah, Jakarta Barat masih normal menjelang tahun baru 2024. Jemitri mengatakan harga dagangannya hingga hari ini masih di angka normal.
“Untuk hari ini alhamdulillah harga dagangan saya (daging ayam) masih normal mas,” kata Jemitri.
Jemitri sendiri menjual daging ayam satuan. Harga dagangan ia bervariasi, mulai dari Rp 25 ribu hingga Rp 40 ribu.
Pun dengan Sugito, ia mengaku harga daging ayam yang dijualnya masih normal menjelang tahun baru ini.
“Harga menjelang tahun baru ini masih normal mas,” pungkas Sugito.
Di satu sisi, ada kenaikan harga saat Sugito membeli ayam hidup. Namun begitu ia tidak menaikkan harga dagangannya karena dirinya tidak ingin pelanggannya kabur.
“Enggak (menaikkan harga), ya karena kalau harganya dinaikin yang biasa belanja di sini takutnya pada kabur semua,” ucap Sugito.
Sugito menjual daging ayam satuan dan kiloan, harga yang ia tawarkan bervariasi.
Harga daging satuan berkisar Rp 45 ribu hingga Rp 50 ribu. Sementara untuk daging kiloan, Sugito menetapkan harga mulai dari Rp 35 ribu hingga Rp 38 ribu.