HOLOPIS.COM, JAKARTA – Xiaomi berencana mengganti MIUI dengan HyperOS sebagai sistem operasi pada handphonenya, yang sudah diperkenalkan bersamaan dengan dirilisnya Xiaomi 14.

Sistem operasi HyperOS yang sebelumnya diperuntukan khusus untuk pasar Tiongkok, nantinya akan segera masuk ke perangkat global.

Seperti dikutip Holopis.com dari GSM Arena, Rabu (20/12) pengumuman informasi detail HyperOS secara global sudah diumumkan Xiaomi. Sistem operasi tersebut, rencananya mulai disebarkan pada Q1 2024.

Sementara itu, handphone Xiaomi yang akan mendapatkan pembaruan ke HyperOS hanya model terbaru. Seperti, Xiaomi 13 Ultra, Xiaomi 13 Pro, Xiaomi 13, Xiaomi 13T Pro. Xiaomi 13T, Redmi Note 12, Redmi Note 12S, dan Xiaomi Pad 6.

Tidak hanya Xiaomi, handphone Poco juga akan mendapatkan pembaruan tersebut. Sayangnya, baru satu model yakni Poco F5.

Pembaruan akan dilakukan secara otomatis pada perangkat pengguna yang memenuhi syarat, di samping pihak perusahaan yang juga menyatakan bahwa segalanya akan dilakukan secara bertahap yang sekaligus mengisyaratkan lebih banyak perangkat akan menyusul setelahnya.

Sebagai informasi, VP Xiaomi Global Alvin Tse menjelaskan sistem operasi HyperOS secara bertahap bakal jadi pengganti MIUI.

“Ini akan diinstal lebih dulu pada seri andalan Xiaomi 14 terbaru & secara bertahap akan menggantikan MIUI,” ujar di akun X-nya @atytse.

HyperOS dirancang untuk meningkatkan pengalaman pengguna yang lebih baik dengan peningkatan substansial yang berfokus pada tiga hal, yakni pengoperasian satu tangan, kinerja dan keamanan.

Pengguna tidak hanya dapat menikmati antarmuka baru yang menarik secara visual, melainkan juga fitur-fiturnya yang secara fungsionalitas akan meningkatkan kinerja, di samping adanya langkah-langkah keamanan baru yang menjadikan privasi data lebih terjamin.

Nah, bagi Sobat Holopis yang punya handphone Xiaomi siap-siap merasakan perbedaan HyperOS dengan MIUI.