One Piece Remake Bikin Animator Lama Kecewa

HOLOPIS.COM, JAKARTA – One Piece, serial manga karya Eiichiro Oda, telah diadaptasi menjadi anime oleh Toei Animation sejak tahun 1999.

Anime ini dipuji karena membawa manga dalam bentuk hidup dan penuh warna, serta pengisi suara, musik, dan animasi yang ikonik

Namun, anime ini juga mendapat kritik karena temponya yang lambat, episode pengisi, dan kualitas yang tidak konsisten di episode seri awal, yang mungkin membuat penonton baru tidak tertarik.

Baru-baru ini, Netflix mengumumkan adaptasi anime baru dari One Piece, yang dianimasikan oleh Wit Studio. Anime mendatang akan menciptakan kembali cerita manga aslinya, dimulai dengan arc East Blue.

Pengumuman tersebut menimbulkan reaksi beragam dari para penggemar. Beberapa sangat antusias dengan versi segar dan modern dari serial klasik ini, sementara yang lain merasa skeptis terhadap perlunya pembuatan ulang dan keterlibatan Netflix.

Salah satu pertanyaan yang muncul dari pengumuman ini adalah bagaimana remake ini akan berdampak pada tim anime saat ini di Toei Animation, yang telah berdedikasi selama bertahun-tahun untuk serial ini.

Pemikiran bahwa anime baru dengan tempo yang lebih baik mungkin akan menggusur karya para animator lama, menimbulkan kekhawatiran di kalangan penggemar.

Salah satu anggota staf anime One Piece klasik pun mengungkapkan kekecewaannya di Twitter dengan menyatakan kesedihannya karena takut nilai dari anime yang selama ini mereka buat akan semakin berkurang.

“Apa yang akan terjadi dengan anime yang sedang ditayangkan? Membuat saya merasa sedikit sedih karena nilai anime yang kami bangun selama ini sepertinya semakin berkurang,” tulis akun @tatman35 seperti dikutip oleh Holopis.com, Selasa (19/12).

Tweet tersebut menjadi viral di saluran media sosial, memicu diskusi di kalangan penggemar. Beberapa penggemar menunjukkan dukungan dan apresiasi mereka terhadap tim anime saat ini, dengan mengatakan bahwa mereka melakukan pekerjaan dengan baik meskipun ada kendala dan tantangan produksi.

Mereka juga mengatakan bahwa pembuatan ulang tidak akan mengurangi nilai anime saat ini, melainkan melengkapinya dan memperkenalkan cerita tersebut kepada penonton baru.

Namun penggemar lain berpendapat bahwa anime saat ini memiliki banyak kekurangan dan masalah yang perlu diperbaiki, dan bahwa pembuatan ulang adalah kesempatan untuk meningkatkan adaptasi dan membuatnya lebih sesuai dengan manga.

Mereka juga mengatakan bahwa tim anime saat ini harus melakukannya. tidak merasa sedih, melainkan termotivasi untuk berbuat lebih baik dan belajar dari remake tersebut.

Remake One Piece masih dalam tahap awal, dan belum banyak informasi mengenai tanggal rilis, format, staf, pemeran, dan gaya animasinya.

Namun, yang jelas remake tersebut telah menarik banyak minat dan perdebatan di kalangan Penggemar One Piece.

Salah satu aspek yang meyakinkan bagi para penggemar One Piece adalah hadirnya nama Shueisha dan Toei Animation pada poster pengumumannya, penyertaan ini sangat mengisyaratkan bahwa Toei Animation memang akan berperan dalam remake anime tersebut, memberikan rasa kesinambungan dan koneksi kepada para penggemar.