HOLOPIS.COM, JAKARTA – AC Milan akan bertemu dengan klub asal Prancis, Rennes pada babak playoff babak 16 besar Liga Europa. Legenda Rossoneri, Franco Baresi menilai bahwa skuad asuhan Stefano Pioli tersebut jangan menganggap remeh lawannya itu pada pertandingan nanti.
Sebelumnya diketahui bahwa AC Milan sendiri harus turun tahta ke Liga Europa, setelah hanya mampu menempati posisi tiga saat fase grup Liga Champions.
AC Milan pun kemudian harus bermain menghadapi posisi runner-up fase grup Liga Europa, dimana dalam hasil undiannya Rossoneri kemudian dihadapkan dengan Rennes untuk play-off babak 16 besar.
Pada pertandingan nanti, AC Milan jelas lebih diunggulkan untuk bisa memeluk kemenangan ketimbang Rennes itu sendiri. Terlebih lagi, Rennes saat ini tengah terpuruk di Ligue 1, dengan menempati posisi 13 klasemen sementara.
Meski begitu, Franco Baresi menilai bahwa AC Milan harus waspada pada pertandingan nanti, jangan menganggap remeh Rennes.
“Kami tahu bahwa dalam sepak bola kami tidak boleh meremehkan siapa pun, Milan harus berpikir besar, ambisius. Tim-tim Prancis sangat spesial, mereka harus tak bisa sekadar dihadapi Milan, apa pun posisi kami, apa yang kami wakili, kami harus berpikir menang,” ungkap Baresi, seperti dikutip Holopis.com dari Football Italia, Selasa (19/12).
“Kami harus memainkan kompetisi ini dengan cara terbaik, kami adalah Milan, dan kami berpikir besar, tanpa meremehkan siapa pun dan dengan rasa hormat,” sambungnya.
Lanjutnya, Baresi menyampaikan bahwa kendati demikian, AC Milan punya kans yang besar untuk bisa memetik poin, karena punya waktu untuk memulihkan kondisi pemainnya.
“Kami punya waktu, kami akan bermain pada bulan Februari, beberapa pemain bisa punya waktu untuk pulih dan mengelola komitmen dengan cara terbaik,” tambahnya.
KPK telah meningkatkan kasus dugaan korupsi pada proyek-proyek di divisi Engineering, Procurement and Construction atau…
KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) didesak mengusut indikasi dugaan korupsi terkait penyaluran dana Bantuan Sosial (Bansos)…
Muhammad Said Didu meminta Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati untuk bertanggung jawab atas beban…
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan, bahwa meskipun Presiden Prabowo Subianto berencana memberikan kesempatan amnesti kepada…
Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) digeledah tim penyidik KPK, Kamis (19/12). Penggeledahan terkait proses penyidikan…
PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa Mikrotrans yang menabrak bagian…