HOLOPIS.COM, JAKARTA – Moises Caicedo membuka lembaran lama terkait geliat transfer dirinya, ia menyebut bahwa Liverpool sejatinya sudah ada dalam pikirannya, namun karena telat, Caicedo pun akhirnya merumput bersama Chelsea.

Sebelumnya diketahui, Moises Caicedo menjadi primadona di bursa transfer pemain musim panas lalu. Tak hanya Chelsea dan Liverpool yang menginginkan jasanya, namun juga ada Arsenal.

Tetapi, Caicedo akhirnya lebih memilih menerima tawaran dari Chelsea, dimana The Blues sukses mendatangkannya dari Brighton & Hove Albion dengan nominal pembelian sebesar 115 juta Poundsterling.

Menariknya, keputusan Caicedo tersebut diambil di akhir-akhir bursa transfer, dimana ada proposal tawaran juga dari Liverpool untuk merekrutnya.

Tetapi, keputusan Caicedo akhirnya membuat Liverpool tepok jidat, padahal The Reds tengah berambisi mencari sosok yang pas untuk menggantikan Fabinho yang pergi meninggalkan klub.

Terkait geliat transfer tersebut, Caicedo kemudian menilai dan menyayangkan bahwa Liverpool terlambat untuk bisa membawanya ke Anfield. Di sisi lain, ia juga tak bisa menolak tawaran dari Chelsea.

“Saya bicara dengan chelsea sudah lama. Mustahil menolak Chelsea, karena mereka bersama saya mendukung saya,” ungkap Caicedo, seperti dikutip Holopis.com, Jumat (15/12).

Lanjutnya, Moises Caicedo menjelaskan bahwa sejatinya ia sulit meninggalkan Brighton, namun tawaran Chelsea menggodanya.

“Saya sangat menderita di musim panas karena meninggalkan Brighton itu rumit. Mereka bersama saya dan di momen terakhir, Liverpool menghubungi saya tapi sudah terlambat, karea saya ingin main untuk Chelsea. Sulit bilang tidak ke Chelsea,” imbuh Caicedo.

Sebagai informasi tambahan, Moises Caicedo sendiri sejatinya telah jadi pilihan utama Chelsea di posisi gelandangnya, namun kontribusinya belum benar-benar terlihat, dimana kini The Blues sendiri masih terseok-seok di papan klasemen.