BerandaNewsPolhukamUki Puji Jokowi, Walau Rutin Diserang Bekas Pendukungnya, Tren Kepuasan Publik Tetap...

Uki Puji Jokowi, Walau Rutin Diserang Bekas Pendukungnya, Tren Kepuasan Publik Tetap Tinggi

Pak Jokowi udah diserang terus tapi tingkat kepuasan terhadap kinerjanya tetep tangguh di 76%.

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ketua DPP PSI (Partai Solidaritas Indonesia), Dedek Prayudi alias Uki memuji Joko Widodo sebagai Presiden. Hal ini usai melihat data survei yang dirilis oleh Indikator Politik Indonesia terhadap penilaian publik atas kepuasan mereka kepada pemerintahan Joko Widodo-KH Maruf Amin.

Menurutnya, ini adalah fenomena menarik, di mana Presiden Jokowi yang tengah sering dicemooh dan diserang secara verbal oleh mantan pendukungnya, justru masih memiliki tingkat kepuasan publik atas kinerja pemerintahannya.

“Pak Jokowi udah diserang terus tapi tingkat kepuasan terhadap kinerjanya tetep tangguh di 76%,” kata Uki dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Minggu (10/12).

Ia menyebutkan bahwa sejumlah pihak yang menyerang secara naratif terhadap Jokowi adalah para pemujanya, sebelum Ganjar Pranowo dan Mahfud MD ditetapkan sebagai Capres-Cawapres oleh PDI Perjuangan.

Penerbit Iklan Google Adsense

Data Indikator yang dikutip Uki pun menjadi anomali bagi pendukung Ganjar Pranowo sekaligus pembenci Jokowi. Yang mana elektabilitas Ganjar justru semakin merosot di survei Capres-Cawapres potensial menang di Pemilu 2024.

“Padahal yang nyerang itu dulu pendukungnya, bahkan ada yang akui dulu menganggapnya seperti berhala, sekarang nyerang terus. Justru berhala baru si penyerang yang turun terus,” tukasnya.

Sekadar diketahui Sobat Holopis, bahwa Indikator Politik baru saja merilis hasil survei mereka pada hari Sabtu (9/12) kemarin. Salah satu data survei yang dirilis itu menunjukkan bagaimana persepsi publik terhadap kinerja Presiden Joko Widodo saat ini.

Dari data tersebut, dilihat bahwa publik masih relatif memandang kinerja Presiden Joko Widodo selama ini masih relatif bagus.

Untuk survei periode 21 – 10 Oktober 2023 mendapat 74%. Kemudian di periode 18 – 21 Oktober 2023 mendapat 76%. Selanjutnya di periode 27 Oktober – 1 November 2023 mendapatkan 76%, dan stagnan di survei terakhir yakni periode 23 November – 1 Desember 2023.

Sementara itu, untuk data survei Indikator Politik Indonesia periode 23 November – 1 Desember 2023 untuk mengukur elektabilitas Capres-Cawapres, pasangan Prabowo-Gibran muncul di urutan teratas serta trennya pun naik. Sayangnya untuk Ganjar Mahfud maupun Anies Imin cenderung turun.

– Prabowo dan Gibran : 45,8% sebelumnya 39,7%.
– Ganjar dan Mahfud : 25,6% sebelumnya 30,0%.
– Anies dan Imin : 22,8% sebelumnya 24,4%.

Tren elektabilitas capres-cawapres 2024 berdasarkan data survei Indikator Politik Indonesia periode 23 November – 1 Desember 2023.
Temukan kami juga di Google News
BERITA LAINNYA

KPU Ogah Minta Maaf Untuk Skandal Seksual Hasyim Asyari

KPU RI memastikan bahwa pihaknya tidak akan mengajukan permintaan maaf kepada publik atas kasus pelecehan seksual yang dilakukan Hasyim Ashari.

Apresiasi Densus 88, Gus Najih : Pembubaran JI Jadi Peristiwa Paling Bersejarah

Pengamat Politik Timur Tengah, Muhammad Najih Arromadloni alias Gus Najih mengapresiasi Densus 88 Polri atas deklarasi pembubaran Jamaah Islamiyah (JI) oleh para petinggi dan anggota tinggi di organisasi yang menganut paham-paham radikal tersebut.

Islah Bahrawi Apresiasi Densus 88 Usai JI Taubat : Sangat Bersejarah

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif Jaringan Moderat Indonesia (JMI) Islah Bahrawi mengapresiasi Densus 88 Anti Teror Mabes Polri yang telah cukup berhasil melakukan upaya...

Hadi Sebut PPATK Telah Serahkan Daftar Norek Judi Online ke Bareskrim

Ketua Satgas Judi Online Hadi Tjahjanto menyampaikan bahwa saat ini Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri telah menerima daftar rekening yang terindikasi menjadi tempat penampungan judi online.

Sekjen PKS Ogah Disalahkan Soal Hoaks Jokowi Cawe-Cawe

Sekjen PKS Aboe Bakar Al Habsyi mengklaim tidak ada yang salah dari pernyataannya yang menuduh bahwa Presiden Jokowi telah melakukan cawe-cawe di Pilkada.

Menko Polhukam: Satgas BLBI Peroleh Aset dan PBNP Senilai Rp38.2 Triliun

Sejak Satgas BLBI dibentuk pada tahun 2021 hingga saat ini, perolehan Satgas BLBI telah mencapai Rp38,2 triliun. Sementara aset yang dilakukan dalam Penandatanganan Berita Acara Serah Terima Penetapan Status Penggunaan (PSP) saat ini nilainya mencapai Rp2,77 triliun atau seluas 989.168 m2.
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS