HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presenter Indonesia Mandala Shoji dan istrinya, Maridha Deanova Safrina akan mengambil jalur hukum setelah tidar terima mendapatkan perlakuan yang kurang mengenakkan dari salah satu hotel yang berada di Pontianak.
Melalui Instagram Story, Maridha menyampaikan bahwa ia sudah memilih kuasa hukum yang akan menemaninya dan suami dalam melayangkan somasi terhadap pihak hotel.
“Saya sudah menunjuk kuasa hukum saya bapak @erick.herlangga untuk somasi @goldentulippontianak @goldentuliphotels, demikian disampaikannya lewat akun Instagram pribadinya, @denova_zaes, dikutip Holopis.com, Senin (11/12).
Permasalahan dimulai ketika Mandala Shoji dan istri tiba-tiba diusir oleh pihak hotel di Pontianak. Mandala menginap di sana untuk memenuhi undahan job MC di kota tersebut. Tiba-tiba barang mereka dikeluarkan secara paksa tanpa pemberitahuan sebelumnya dari pihak hotel.
“Barang-barang aku dikeluarin oleh pihak hotel. Padahal aku belum kemas, jadi masih ada celana dalam, BH, lingerie semua di kamar. Terus aku dipaksa keluar padahal hotel udah pesan di sini,” kata Maridha di akun Instagramnya, @denova_zaes.
Kemudian ia menunjukkan suasana hotel dan menyebutkan nama hotel secara lengkap agar warganet tahu hotel mana yang sudah mengusirnya dengan sang suami, Mandala Shoji.
“Nih hotel namanya, Golden Tulip Pontianak,” ucap Maridha.
Reaksi Netizen
Netizen langsung memberikan berbagai komentar. Ada yang masih skeptis dengan konflik tersebut dan masih menunggu konfirmasi hotel, namun ada pula yang mengklaim bahwa hotel yang dibahas tersebut memang memiliki kualitas pelayanan yang sangat buruk.
“Alesan pihak hotel apa kok tiba-tiba begitu?” kata @atika.c.o.
“Menanti klarifikasi pihak kedua sih, ya kali sekelas hotel berbintang masih bertindak di luar nurul ya kan,” kata @aditsikece.
“Januari 2020 pernah stay di situ, memang buruk banget pelayanannya. Saat breakfast, salah satu staff restoran infokan tidak lama lagi breakfast selesai, aku minta tolong ambilkan teh malah dijawab ambil sendiri saja,” kata @iie_wilson.
“Biasanya pihak hotel kayak gini, karena mereka nekat overbooked hotelnya, di app bilang masih ada room available, ternyata harus ngusir-ngusir orang,” kata @abbgaelle.
