Timnas AMIN Ingin Ubah UU KPK dan Masukkan Pendidikan Anti Korupsi di Kurikulum Pendidikan TK

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ketua Dewan Pakar Timnas AMIN, Hamdan Zoelva menyatakan bahwa pihaknya memiliki dua program prioritas untuk pemberantasan korupsi, jika Anies Imin terpilih dalam Pilpres 2024. Dua program prioritas tersebut antara lain ; pertama, memperkuat kembali Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Hamdan Zoelva yang merupakan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) tersebut menyatakan, bahwa pihaknya akan lebih memperkuat KPK sebagai lembaga negara untuk pemberantasan tindak pidana korupsi.

“Saya kira jelas dalam program kami, salah satu yang menjadi perhatian adalah KPK. Kami akan kembali memperkuat KPK,” kata Hamdan Zoelva di Jakarta Selatan, Kamis (7/12) seperti dikutip Holopis.com.

Dalam konteks memperkuat KPK, Hamdan Zoelva menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan revisi terhadap UU KPK saat ini.

“Memperbaiki kembali undang-undang KPK tentu nanti melibatkan DPR,” lanjut dia.

Kemudian yang kedua adalah upaya penerapan kurikulum antikorupsi di semua tingkat sekolah. Ia mengatakan bahwa Timnas AMIN ingin mengajarkan kepekaan anak-anak Indonesia tentang bahaya korupsi.

“Visi misi AMIN itu akan memasukkan pendidikan anti korupsi sejak mulai tingkat yang paling bawah. Jadi membangun bangsa yang integritas sejak mereka TK, SD dan seterusnya, inilah program jangka panjang dalam rangka membangun integritas nasional,” ujarnya.

Alasan mengapa pemberantasan tindak pidana korupsi ini menjadi fokus penting, karena pihaknya melihat bahwa persoalan korupsi menjadi pekerjaan rumah besar bagi Indonesia saat ini.

“Yang paling terpenting bahwa korupsi begitu susah diberantas di Indonesia, karena ada masalah besar,” tuturnya.