Jumat, 20 September 2024
Jumat, 20 September 2024

Dua Anggota Kostrad Dikabarkan Tewas Saat Baku Tembak dengan KKB

HOLOPIS.COM, PAPUA – Anggota TNI kembali kehilangan dua orang prajurit mereka akibat baku tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua di Pos TNI Paro, Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

Dari informasi yang beredar, kedua anggota TNI tersebut diketahui bernama yakni Pratu Sandi Primadana dan Prada Muhamad Fadl adalah prajurit Satgas Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa Komando Cadangan Strategis TNI AD (Kostrad).

Kepala Penerangan Kostrad, Kolonel (Inf) Hendhi Yustian pun membenarkan informasi baku tembak yang menyebabkan dua anggota TNI tersebut meninggal dunia saat baku tembak yang berlangsung pada Kamis (30/111).

“Betul. Saat ini dua jenazah sudah dievakuasi,” kata Hendhi dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Jumat (1/12).

Dua prajurit tersebut dikabarkan tengah menempati pos yang sama seperti empat prajurit lain yang gugur diserang KKB pada Sabtu (25/11) lalu.

Penyerangan itu diduga dilakukan oleh pasukan KKB Papua dari Kodap III Ndugama-Derakma dengan menggunakan senjata api jenis Minimi (FN Minimi).

Diketahui, selain anggota TNI, seorang anggota kepolisian pun dikabarkan juga meninggal dunia saat insiden baku tembak yang terjadi di daerah Puncak, Papua. Rangkaian serangan ini diketahui terjadi menjelang perayaan ulang tahun OPM pada 1 Desember mendatang.

Tak hanya dari unsur aparat, sejumlah anggota KKB pun dikabarkan juga ada yang meninggal dunia dalam insiden baku tembak dengan aparat di wilayah Puncak, Papua.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Tawuran di Bekasi Tewaskan Seorang Remaja

HOLOPIS.COM, BEKASI - Seorang remaja berinisial  WS tewas terkena...

KPK Dalami Penempatan Dana Taspen ke Sejumlah Sekuritas

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap penempatan...

Rugi Puluhan Juta Rupiah, Pengusaha Karawang Lapor Proyek Fiktif ke Polres

Ferry Dharmawan, seorang pengusaha asal Karawang, melaporkan dugaan penipuan dan penggelapan yang dilakukan oleh pria berinisial EA ke Polres Karawang. Dugaan tersebut terkait proyek fiktif yang menyebabkan kerugian materiil bagi Ferry, setelah ia menyerahkan uang puluhan juta rupiah.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru