HOLOPIS.COM, JAKARTA – Terekam kamera CCTV, bagaimana detik-detik kerusuhan oknum supporter Persib dengan aparat keamanan di Indomilk Arena saat Persib Bandung vs Dewa United berlangsung pada lanjutan Liga 1.
Sebelumnya diketahui, pertandingan Dea United vs Persib Bandung berlangsung di Indomilk Arena, Minggu (26/11) malam WIB.
Dalam pertandingan yang dimenangkan Persib Bandung 5-1 atas Dewa United tersebut, laga diputuskan bergulir tanpa kehadiran penonton.
Informasi berupa imbauan tak menyaksikan laga secara langsung pun sejatinya telah diumumkan kedua pihak, salah satunya datang dari klub Persib Bandung itu sendiri.
Disampaikan bahwa larangan pertandingan dihadiri penonton, selain tercantum dalam regulasi, disampaikan juga oleh Panpel Dewa United itu sendiri.
“Berdasarkan hasil koordinasi dengan pihak keamanan serta berkaca pada kejadian kerusuhan yang belakangan ini terjadi, maka laga melawan Persib Bandung hari Minggu (26/11) mendatang akan digelar tanpa penonton,” demikian pengumuman resmi yang disampaikan Dewa United.
Vice President Operational PT PERSIB Bandung Bermartabat, Andang Ruhiat menjelaskan, sebelum pengumuman Dewa United dan insiden kerusuhan suporter di Gresik, PERSIB selalu mengingatkan Bobotohnya untuk tidak datang pada pertandingan away.
“Larangan datang dalam pertandingan tandang itu bukan dari kita, tapi Regulasi Liga 1 2023/2024. Sekarang, pihak tuan rumah sudah memutuskan jika pertandingan melawan PERSIB tanpa penonton. Jadi, kita harus hargai itu,” kata Andang.
Namun, dikabarkan bahwa ratusan supporter hadir memenuhi wilayah depan Indomilk Arena. Pihak keamanan pun kemudian menghadang para oknum supporter tersebut.
Kemudian, bentrokan pun tak terelakan, dimana oknum supporter tersebut lantas membuat kericuhan dengan turut melempar batu dan benda lainnya terhadap pihak kepolisian.
Dikutip Holopis.com dari Instagram @pengamtsepakbola, Senin (27/11), peristiwa kerusuhan tersebut menimbulkan korban jiwa dari kedua belah pihak, baik oknum supporter maupun pihak keamanan.
Dalam video yang diunggahnya, nampak dengan jelas bagaimana hal itu terjadi, aparat keamanan, dalam hal ini kepolisian kompak menghadang oknum supporter yang melemparkan benda-benda seperti batu, dan benda lainnya ke pihak kepolisian.
Meski begitu, ada pun laporan lain yang mengungkapkan bahwa, pada akhirnya puluhan dari supporter tersebut diizinkan masuk ke dalam Indomilk Arena karena demi menghindari kericuhan yang lebih besar.