HOLOPIS.COM, JAKARTA – Penipuan online adalah bentuk kejahatan yang kerap terjadi seiring berkembangnya zaman yang memperlihatkan kecanggihan teknologi. Penipuan online sering menggunakan media sosial untuk mendapatkan keuntungan dari korban penipuan dan tidak perduli dengan sejumlah kerugian yang dialami korban.
Kasus yang marak terjadi seperti seseorang yang menyamar sebagai pihak resmi, teman, atau penjual yang ingin menawarkan produk atau jasa dengan harga murah. Bahkan, penipu online ada juga yang meminta data seseorang, kartu kredit atau sandi dari korban. Identitas korban yang dikumpulkan oleh sang penipu itu digunakan untuk memudahkan dalam melakukan pencurian barang atau uang milik korban.
Melihat banyaknya korban yang dirugikan akibat penipuan online ini, sobat Holopis jangan panik dan kebingungan duluan.
Berikut ini ada beberapa tips/cara supaya kalian terhindar dari penipu online :
- Cek situs web dengan seksama
Anda harus membedakan situs web yang aman dan tidak aman untuk dikunjungi. Ketika mengunjungi situs web, pastikan memiliki koneksi yang aman.
- Memahami modus penipuan
Perlu memiliki pengetahuan dan pemahaman sendiri terhadap strategi yang sering dilakukan oleh penipu. Anda harus bisa membedakan situs web palsu, dan rekayasa sosial yang dilakukan penipu untuk menipu korban.
- Jangan sembarang memberikan data pribadi
Kebocoran data pribadi atau memberikan informasi pribadi seperti nomor KTP, nomor rekening, password media sosial, dan sebagainya kepada orang yang tidak dikenal dapat membahayakan dirimu. Tanpa kamu tahu, bisa saja pelaku penipuan online melacak data diri kamu di internet dan berhasil mencuri uang atau apapun yang kamu miliki.
- Menggunakan aplikasi keamanan
Cara menghindari penipuan online yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan antivirus, firewall, dan perangkat lunak untuk memberi keamanan dan melindungi hp, komputer, laptop dari serangan siber atau kejahatan. Kemudian, lakukan juga pembaharuan secara rutin terhadap sistem operasi dan aplikasi yang digunakan.
- Jangan mudah percaya
Setiap kamu menerima pesan di media sosial dari orang yang tidak dikenal, apalagi orang itu sedang menawarkan barang atau hadiah dengan cara memaksa dan tidak sabaran. Sebaiknya, abaikan saja tawaran pelaku tersebut dan jangan mudah percaya dengan iming – iming atau janji manis yang mereka ucapkan.