HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) ogah memberikan banyak komentar atas kasus penerimaan gratifikasi yang telah menjerat Wakil Menteri Hukum dan HAM Eddy Hiariej sebagai tersangka.
Jokowi pun malah melempar pertanyaan tersebut untuk dijawab oleh pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan bukan oleh dirinya.
“Ditanyakan ke KPK, bukan ke saya,” kata Jokowi dalam pernyataannya yang dikutip Holopis.com, Sabtu (25/11).
Sebelumnya diberitakan, Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej sudah ditetapkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai tersangka kasus dugaan penerimaan gratifikasi dan suap.
Pimpinan lembaga antikorupsi sudah meneken surat perintah penyidikan (Sprindik) atas peningkatan pengusutan kasus tersebut.
“Kemudian penetapan tersangka Wamenkumham benar itu sudah kami tandatangani sekitar 2 minggu yang lalu,” ungkap Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, Kamis (9/11) malam.