Advertisement
Categories: Polhukam

Relawan ProGib Nusantara Dukung Inovasi AI Untuk Kampanye Politik Gagasan

Advertisement

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Relawan ProGib Nusantara (PGN) merespons laporan terkait kampanye digital Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran ke Bawaslu RI. Menurut ketua umum PGN, Hafif Assaf dalam video tersebut memang sama sekali tidak melibatkan anak – anak.

Bahkan Hafif mengapresiasi, karya anak bangsa yang dibuat dengan Artificial Intelligence (AI) itu.

“Merespons pelaporan ke Bawaslu terkait kampanye digital yang diluncurkan oleh Tim Digital TKN Prabowo Gibran mengenai menggunakan latar anak-anak adalah sebuah misskonsepsi yang sangat amat salah diartikan dan salah sasaran,” katanya dalam keterangan yang dikutip Holopis.com, Kamis (23/11).

Hafif menjelaskan, substansi video tersebut adalah permasalahan stunting yang menjadi tantangan bagi anak-anak Indonesia. Apalagi, saat ini angka stunting di Indonesia mencapai 21,6 persen.

“Sementara target yang ingin dicapai adalah 14 persen pada 2024. Untuk itu, Diperlukan upaya bersama untuk mencapai target yang telah ditetapkan, salah satunya dimulai dari unit terkecil dalam masyarakat yakni keluarga (Kemdikbud, 2023),” terangnya.

Oleh karena itu, PGN mengajak semua pihak untuk mengeratkan persatuan antar anak bangsa, hindari perpecahan.

“Kami meyakini dengan program makan siang dan susu gratis untuk anak sekolah dari Capres-Cawapres Prabowo-Gibran ini, akan dapat membawa Indonesia Maju dan bebas stunting.” ujar Hafif.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPP PGN Bidang Hubungan Kelembagaan Rully Satria menyakini bahwa TKN Prabowo-Gibran sangat berpegang teguh kepada aturan perundang-undangan yang berlaku.

Salah satunya adalah UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Rully menambahkan bahwa tidak ada yang salah terkait materi iklan ini.

“Sebagai bagian generasi muda dan generasi Z, saya sangat mendukung penggunaan teknologi kekinian seperti AI dalam membungkus dan menyuarakan ide dan gagasan dalam perpolitikan demokrasi. Dengan hal ini, kami generasi Z bisa turut serta berpolitik dalam suasana riang gembira, asyik dan lebih chill” tambah Rully.

Disisi lain, Imam Pesuwaryantoro selaku Ketua DPP Bidang Hubungan Masyarakat PGN menghimbau kepada seluruh Timses Paslon dan Masyarakat Indonesia untuk menjadikan ekosistem perpolitikan di Indonesia untuk Beradu Gagasan, Substansi dan bukan menyebarkan aksi pecah belah di akar rumput.

Share
Published by
Ronalds Petrus Gerson

Recent Posts

Badan Gizi Pastikan Tak Ada Kerja Sama Ormas di Program Makan Bergizi Gratis

Kepala Biro Hukum dan Humas Badan Gizi Nasional (BGN), Kombes Pol Lalu Muhammad Iwan Mahardan…

54 detik ago

MUI Minta Pemerintah Tunda PPN 12 Persen

Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas meminta pemerintah untuk menunda terlebih dahulu…

31 menit ago

Alokasi Subsidi Pupuk Kementan di 2025 Meningkat Tajam, Tembus Rp 46,8 Triliun

Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman menegaskan komitmen pemerintah dalam memperkuat sektor pertanian melalui program…

1 jam ago

BP Haji Bersama Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi Bahas Persiapan Haji 2025-2026

JAKARTA – Wakil Kepala Badan Penyelenggara Haji (BP Haji), Dahnil Anzar Simanjuntak, bertemu dengan Deputi…

2 jam ago

Belajar dari Video Bokep Ternyata Salah, Pasutri Baru Wajib Tahu Penyebabnya!

JAKARTA - Salah satu cara yang dinilai tak tepat bagi suami istri (pasutri) baru yaitu…

3 jam ago

Cak Imin Siap Bantu Ribuan Buruh Sritex Terdampak PHK

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin menyatakan kesiapannya…

3 jam ago