HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua pimpinan Elkius Kobak menantang aparat TNI Polri untuk berperang dengan mereka.
Elkius yang mendeklarasikan diri sebagai pimpinan TPNPB KODAP XVI wilayah Yahukimo itu mengaku telah mendapatkan perintah dari Goliath Namanya Tabuni untuk bersiap melakukan perang dengan aparat.
“Untuk masalah keamanan di Yahukimo, kami sudah dperintahkan seluruh Papua perang. Jadi khusus Yahukimo kami akan Perang dengan TNI Polri,” kata Elkius dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com (20/11).
Elkius mengancam akan melakukan pengrusakan terhadap kantor-kantor pemerintah, infrastruktur serta semua fasilitas pembangunan akan terus diganggu sebagai bentuk perlawanan mereka.
Elkius Kobak pun mengancam masyarakat sipil yang masuk atau keluar wilayah Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, untuk tidak menumpang di pesawat militer atau pesawat sipil yang ditumpangi oleh TNI-Polri.
“Pesawat akan kami tembak bila ada kedapatan mengangkut anggota TNI-POLRI karena saya sudah pasang Papua Inteligent Service (PIS) di Timika, di Merauke, di Wamena dan di Bandara Sentani. Khusus untuk pesawat Barang dan Hercules tembak saja saya siap bertanggungjawab,” tantangnya.
“Oleh karena itu, masyarakat sipil jangan naik pesawat yang ditumpangi TNI/POLRI dan atau pesawat pembawa logistiknya karena anda akan korban sendiri kami tidak bertanggung jawab,” sambungnya.
Sementara itu, Kapuspen TNI Laksa Julius Widjojono saat dikonfirmasi mengenai ancaman tersebut menyatakan, pada dasarnya TNI sudah siap untuk menghadapi segala ancaman apapun yang terjadi di Papua.
Julius pun menegaskan bahwa pihaknya akan menggunakan tindakan represif dalam menghadapi ancaman tersebut bila memang diperlukan.
“Bukankah aparat TNI sudah siap? (Tindakan respresif) Sesuai SOP,” kata Julius.
Mengenai potensi penebalan pengamanan di Papua dengan adanya ancaman tersebut, Julius pun mengatakan pihak TNI belum akan melakukannya
“Tidak ada perubahan,” imbuh Julius.