Advertisement
Categories: Kesehatan

5 Tips Agar Tidak Terkena Penularan HIV/AIDS

Advertisement

HOLOPIS.COM, JAKARTA – HIV/AIDS adalah sebuah penyakit yang bisa melumpuhkan sistem kekebalan tubuh dan memiliki sifat berbahaya yang bisa menular ke siapapun. Penularan HIV/AIDS biasanya terjadi melalui hubungan seksual.

HIV/AIDS dapat menular pada cairan darah, sperma, cairan vagina, anus, dan ASI. Jika anda ingin terhindar dari infeksi HIV, anda harus memilih orang yang tepat saat hendak berhubungan seksual, memisahkan penggunaan alat makan, dan rutin mengecek kondisi alat kelamin.

Berikut ini ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah kemunculan penyakit HIV/AIDS :

  1. Menggunakan pengaman saat berhubungan seksual

Cara agar terhindar dari penularan HIV/AIDS yaitu dengan melakukan hubungan seksual yang aman. Sebaiknya gunakan kondom saat berhubungan badan untuk mencegah terjadinya penyakit HIV/AIDS.

  1. Jangan berbagai alat atau perabotan dapur

HIV dapat ditularkan melalui alat atau perabotan rumah. Cara menghindari resiko terkena penyakit HIV adalah memisahkan barang sendiri dengan barang milik orang lain karena virus dapat singgah ketika anda melakukan kontak langsung dengan orang lain.

  1. Jangan mengonsumsi obat – obatan terlarang

Menggunakan obat terlarang dapat memberikan pengaruh buruk terhadap seseorang seperti munculnya keinginan untuk melakukan tindakan kompulsif. Tindakan tersebut sulit diatasi sehingga anda harus berusaha menghindari penggunaan obat terlarang.

  1. Diskusi dengan pasangan sebelum melakukan seks

Anda dan pasangan harus mengetahui riwayat penyakit satu sama lain supaya tidak terjadi penularan HIV. Ketika anda mengerti kondisi pasangan yang ternyata memiliki penyakit menular seksual, pergilah ke dokter untuk melakukan pengobatan. Anda dan pasangan juga dapat berkonsultasi dengan dokter mengenai dampak berhubungan seks dengan pasangan yang terkena HIV/AIDS.

  1. Melakukan Skrining HIV

Cara mencegah terjadinya HIV/AIDS yaitu melakukan pemeriksaan skrining HIV ke dokter. Seseorang yang sudah pernah melakukan hubungan seksual harus melakukan skrining HIV dalam waktu 6 bulan sekali. Skrining HIV berfungsi untuk mengetahui infeksi penyakit HIV sehingga dapat dilakukan pengobatan dari awal agar tidak menimbulkan penyakit yang lebih parah.

Share
Published by
Tresia Monica Tinambunan
Tags: Tips

Recent Posts

Profil Rachel Brosnahan, Aktris Lois Lane di Film Superman 2025

Aktris asal Amerika Serikat Rachel Brosnahan akan memerankan karakter ikonis Lois Lane di film Superman…

7 jam ago

MAN 4 Jakarta Raih 10 Medali Emas di Ajang I2ASPO

JAKARTA - Prestasi membanggakan kembali ditorehkan siswa madrasah di kancah internasional. Peserta didik Madrasah Aliyah…

7 jam ago

Profil David Corenswet, Pemeran Superman di Versi Terbaru

Aktor asal Amerika Serikat David Corenswet akan menjadi pemeran Superman berikutnya di film terbaru Superman…

7 jam ago

Superman Rilis 2025 dengan Tampilan Beda

Para penggemar film superhero sebentar lagi akan kembali dimanjakan dengan film Superman karya James Gunn…

8 jam ago

Indonesia Masuk 4 Besar Negara yang Mayoritas Suka Main Basket, Perbasi Termotivasi Cetak Prestasi Lebih Baik Lagi

FIBA merilis bahwa Indonesia masuk dalam daftar 4 besar negara di dunia yang masyarakatnya gandrung…

8 jam ago

Fitra Eri Larang Sang Anak yang Jago Drifting Nyetir di Jalan Raya

Pebalap senior Fitra Eri memberikan contoh yang baik bagi para orang tua. Pasalnya, ia tetap…

9 jam ago