HOLOPIS.COM, JAKARTA – Mikel Arteta secara resmi didakwa oleh Federasi Sepakbola Inggris (FA), akibat komentar pedasnya terhadap kepemimpinan wasit pasca laga Arsenal kontra Newcastle di lanjutan Liga Inggris, beberapa waktu lalu.
Sebelumnya diketahui, Arsenal mendapat kekalahan pertama di Liga Inggris saat bersua Newcastle United di St James Park, (5/11) lalu, kala itu skuad asuhan Mikel Arteta takluk 1-0 tanpa balas.
Gol kemenangan yang dicetak Anthony Gordon untuk Newcastle itu pun menjadi kontroversial, sebab sempat diragukan hingga harus dicek melalui VAR oleh wasit pertandingan.
Dalam proses cek VAR tersebut, ada tiga aspek yang dinilai bisa membatalkan gol tersebut, pertama adalah saat bola keluar lebih dahulu dari garis lapangan (dianggap sah), kedua ada potensi pelanggaran Joelinton karena ada dorongan terhadap Magalhaes (dianggap sah), ketiga potensi offside tepat sebelum terjadinya gol (dianggap sah), seluruhnya dianggap sah oleh wasit, dan wasit memberikan gol untuk Newcastle.
Pasca pertandingan, Mikel Arteta lantas melontarkan kritik pedas terhadap kepemimpinan wasit, bahkan pelatih asal Spanyol itu memberikan komentar soal wibawa Liga Inggris.
“Kita harus berbicara tentang hasilnya karena Anda harus berbicara tentang bagaimana mereka membantu tujuan-tujuan ini bertahan, dan itu luar biasa. Saya merasa malu. Tapi saya harus menjadi orang yang sekarang datang ke sini untuk mencoba membela klub dan mohon bantuannya karena sangat memalukan jika gol ini diperbolehkan, itu benar-benar memalukan,” ungkap Arteta, seperti dikutip Holopis.com dari situs resmi Arsenal, Minggu (5/11) lalu.
“Karena itu bukan tujuan, karena banyak alasan itu bukan tujuan, karena lebih dari satu alasan, setidaknya itu bukan tujuan. Dan terlalu banyak yang dipertaruhkan di sini, kami mengerahkan begitu banyak upaya, dan sangat sulit untuk bersaing di level ini. Dan itu sungguh memalukan,” sambungnya.
“Sekali lagi, saya merasa malu, saya sudah berada di negara ini selama lebih dari 20 tahun, dan ini masih jauh dari level untuk menggambarkan liga ini sebagai liga terbaik di dunia. Saya minta maaf,” tambahnya.
Atas komentar tersebut, FA kemudian kabarnya mendakwa Arteta.
“Mikel Arteta telah didakwa dengan pelanggaran Peraturan FA E3.1 menyusul komentar yang dia sampaikan dalam wawancara media setelah pertandingan Premier League antara Arsenal melawan Newcastle pada Sabtu 4 November,” bunyi pernyataan FA.
“Komentarnya diduga merupakan pelanggaran karena menghina ofisial pertandingan dan/atau merugikan pertandingan dan/atau mencemarkan nama baik pertandingan,” tambahnya.
Lebih lanjut, FA memberi waktu kepada Arteta untuk memberikan tanggapan atas tuduhan tersebut.
“Arteta memiliki waktu hingga Selasa 21 November untuk memberikan tanggapan atas tuduhan ini,” tutupnya.