BerandaNewsPolhukamADMM Berhasil Atasi Kesalahpahaman Antar Negara ASEAN

ADMM Berhasil Atasi Kesalahpahaman Antar Negara ASEAN

HOLOPIS.COM, JAKARTA — Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyambut partisipasi serta apresiasi setinggi-tingginya kepada Delegasi Menhan se-ASEAN, dalam acara The 17th ASEAN Defence Minister’s Meeting (ADMM) and The 10th ASEAN Defence Minister’s Meeting Plus 2023 di JCC Senayan, Jakarta.

“Pada kesempatan ini, atas nama Kementerian Pertahanan RI. Saya menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas partisipasi Anda dalam ADMM ke-17.” ucap Prabowo saat Gala Dinner pada media seperti yang dikutip Holopis.com (16/11).

Prabowo juga sangat menghargai partisipasi para Delegasi Menhan se-ASEAN yang datang dari jauh untuk berupaya bergabung ke Indonesia dan berhasil menciptakan jaringan persahabatan antar negara se-ASEAN atau web of frienfdship.

“Mekanisme ADMM juga mekanisme ADMM plus terbukti bermanfaat besar dalam membina kerjasama, pemahaman, kolaborasi di bidang pertahanan dan keamanan. Kami telah berhasil menciptakan jaringan persahabatan.” ujarnya.

Penerbit Iklan Google Adsense

Selain itu, dengan adanya pertemuan ini, Prabowo menyatakan telah berhasil menciptakan jaringan komunikasi dengan para Menhan negara se-ASEAN.

“Kita telah berhasil menciptakan jaringan komunikasi yang pada akhirnya dapat sangat bermanfaat dalam mengatasi kesalahpahaman. Di planet kita yang semakin kecil ini, kebutuhan akan kerja sama, kompromi, dan pemahaman sangatlah mendesak.” jelasnya.

Terlebih, menurut Prabowo tidak akan ada perdamaian dunia tanpa adanya keamanan serta tidak akan ada kemakmuran tanpa perdamaian. Untuk itu, ia sebagai Ketua ADMM tahun 2023 sangat bangga atas terselenggaranya acara ini.

Untuk diketahui, dalam kegiatan ADMM ke-17 dan ADMM plus yang dihelat selama dua hari yakni 15-16 November di Jakarta Convention Center tersebut membahas sejumlah isu pertahanan dan keamanan yang menonjol seperti dinamika geopolitik dan geostrategi dalam konteks regional dan global.

Selain itu juga membahas seputar kerja sama pertahanan dalam kerangka ASEAN, dan juga kerjasama antara ASEAN dan Plus Country.

Temukan kami juga di Google News

Baca Juga :

BERITA LAINNYA

Mahfud Md Sebut Orang yang Tak Terima Hasil Pemilu Tidak Beradab

Mantan Menko Polhukam Mahfud MD menyinggung adanya pihak yang masih tidak terima dengan hasil Pilpres 2024.

Dwi Rio Sambodo Minta Tinjau Ulang Penonaktifan NIK di Jakarta

DPRD DKI Jakarta meminta kaji ulang terhadap teknis penonaktifan Nomor Induk Kependudukan (NIK). Sebab, pihak dewan menerima banyak aduan terkait hal tersebut.

Pengamat Imbau Penambahan Angkutan Umum Libatkan Bappenas dan Kemendagri

Djoko Setijowarno meminta kepada pemerintah dalam melakukan pembenahan angkutan umum tidak berhenti sampai tingkat Kementerian Perhubungan, sebab keterlibatan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan Kementerian Dalam Negeri juga diperlukan.

Bamsoet Anggap Tempo Tak Profesional Angkat Berita S2-nya

Bambang Soesatyo (Bamsoet), meminta semua jurnalis melakukan kegiatan profesinya secara profesional dan patuh pada kode etik jurnalistik (KEJ). Salah satunya terkait dengan pemberitaan dirinya yang dianggap telah terjadi pengaburan fakta oleh TEMPO Media Group.

Tok! Gugatan Praperadilan Pegi Setiawan Dikabulkan Hakim, Polda Jabar Kalah Telak

Hakim tunggal PN Bandung, Eman Sulaeman mengabulkan gugatan praperadilan Pegi Setiawan atas status tersangka yang telah dilakukan oleh Ditreskrimum Polda Jawa Barat terkait kasus pembunuhan Vina dan Eky Cirebon.

Putusan Praperadilan Pegi Setiawan Dibacakan Hari Ini

Majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Bandung dijadwalkan membacakan putusan praperadilan yang diajukannya, menentukan nasib Pegi dalam menghadapi proses hukum selanjutnya.
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS