HOLOPIS.COM, JAKARTA – PDIP tidak banyak bicara terkait dengan beredarnya pakta integritas yang ditanda tangani oleh Kabinda Papua Barat untuk pemenganan Ganjar Pranowo di Pemilu 2024 mendatang.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sebatas menantang adanya pembuktian pengerahan ASN dari BIN untuk memenangkan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
“Diusut saja semuanya,” tantang Hasto dalam pernyatannya yang dikutip Holopis.com, (16/11).
Hasto kemudian mengklaim bahwa mereka tidak membutuhkan pakta integritas yang juga ditandatangani oleh Pj Bupati Sorong Yan Piet Mosso yang saat ini telah ditangkap KPK.
“Kan kita menang ini suara rakyat kita menang bukan pakta integritas,” klaimnya.
Sekadar diketahui Sobat Holopis, bahwa tersebar dokumen diduga pakta integritas yang dibuat oleh Pj Bupati Sorong Yan Piet Mosso dengan Kabinda Papua Barat, Brigjen TNI TSP. Silaban.
Di dalam dokumen pakta integritas yang dibuat pada bulan Agustus 2023 lalu itu tertuang bahwa Yan Peit berkomitmen untuk memenangkan Ganjar Pranowo di wilayahnya dengan perolehan 60 + 1 persen total suara.