HOLOPIS.COM, JAKARTA – Militer Israel mengakui bahwa mereka melakukan penggerebekan di Rumah Sakit Al Shifa, rumah sakit terbesar di Jalur Gaza, Palestina. Mereka mengklaim bahwa pasukan Hamas berada di rumah sakit tersebut, dan mendesak agar mereka langsung menyerah.
“Berdasarkan informasi intelijen, dan pentingnya operasi, pasukan IDF akan melakukan operasi penyerangan yang memiliki sasaran kelompok Hamas, di sebuah lokasi spesifik di rumah sakit Shifa,” demikian disampaikan Israeli Defence Forces atau Pasukan Pertahanan Israel, dikutip Holopis.com, Rabu (15/11).
Militer Israel juga menambahkan mereka juga akan membawa tim medis serta penutur Bahasa Arab, agar bisa menghadapi situasi. Mereka mengklaim bahwa usaha itu dilakukan agar tidak merugikan warga sipil.
“Pasukan IDF mencakup tim medis dan penutur bahasa Arab, yang telah menjalani pelatihan khusus untuk mempersiapkan diri menghadapi lingkungan yang kompleks dan sensitif ini, dengan tujuan agar tidak ada kerugian yang ditimbulkan pada warga sipil.”
Sementara itu, saat ini dunia saat ini sedang memperhatikan rumah sakit Shifa dan kondisinya. Hal itu lantaran menurunnya kelengkapan fasilitas kesehatan di Palestina.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melesat pada perdagangan sesi pertama di awal pekan ini,…
Harga emas batangan bersertifikat keluaran PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) terpantau masih belum mengalami perubahan…
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diramal bakal bergerak mixed pada perdagangan awal pekan ini, Senin…
Harga emas batangan bersertifikat yang dijual di PT Pegadaian (Persero) terpantau masih tidak bergerak pada…
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis informasi terkini perihal prakiraan cuaca Jateng (Jawa Tengah)…
Barcelona harus kandas di tangan Atletico Madrid, Raphinha pun mengaku bertanggung jawab atas kekalahan tersebut.