Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Seorang mahasiswa di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Muhammad Faherzy mengaku telah membuat laporan atas kasus yang tengah menyeret namanya, yakni soal dugaan tindak pidana kekerasan seksual atas seorang Mahasiswa baru (maba).

“Nama saya Muhammad Fahrezy selaku yang dituduh sebagai pelaku kekerasan seksual yang telah viral di media sosial,” kata Fahrezy dalam keterangannya yang diterima Holopis.com, Minggu (12/11).

Ia menyatakan bahwa tuduhan terhadapnya adalah fitnah belaka. Sehingga dirinya pun merasa dirugikan baik dari sisi materil maupun moril.

“Di sini saya izin mengklarifikasi, bahwa pelaku tersebut bukanlah saya, sehingga saya di sini merasa terfitnah atas adanya kejadian ini dan merasa dirugikan atas ulah pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab tersebut,” ujarnya.

Atas dugaan fitnah itu, Fahrezy mengatakan sudah melaporkan kasus ini ke Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) agar kasus ini segera diproses secara hukum.

“Oleh karena itu di sini saya bersama kuasa hukum saya dan juga kakanda saya telah melaporkan kasus ini ke Polda DIY,” tegasnya.

Sebelumnya, sebuah pemberitaan tengah hangat terdengar dari salah satu kampus negeri di Yogyakarta, yang mana seorang anggota Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (BEM F-MIPA) dituding telah melakukan tindak pidana kekerasan seksual terhadap salah satu Mahasiswi baru di kampus tersebut.

Kabar ini senter usai sebuah akun Twitter @UNYmfs sempat mengunggah isi percakapan antara terduga pelaku dengan terduga korban. Yang mana ada sebuah chat yang berupa pengancaman akan menyebarkan konten pornografi ke publik jika tidak mau menuruti keinginan seksual oleh terduga pelaku.

Hanya saja, Fahrezy yang sebelumnya diduga sebagai pelaku sudah membantahnya, bahwa dirinya bukan orang yang dituduhkan oleh akun tersebut.

“Untuk tuduhan-tuduhan tersebut seperti yang saya bilang mau dilakukan seperti apa silakan, cek HP saya maupun apa silakan ini dicek tidak ada chat apapun yang saya hapus silakan diperiksa,” kata Fahrezy.