Advertisement
Categories: Pilpres

Survei LANSKAP : Publik Masih Seiman dengan Pilihan Jokowi di Pilpres 2024

Advertisement

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Direktur eksekutif Lembaga Survei dan Analisa Kebijakan Publik (LANSKAP), Mochammad Thoha menyampaikan bahwa berdasarkan hasil survei yang dilakukan lembaganya, mayoritas masyarakat Indonesia khususnya pemilih Jokowi-Maruf di Pilpres 2019 masih mempercayakan pilihan politik sesuai preferensi politik Joko Widodo di Pilpres 2024 mendatang.

“Sebagian besarnya atau 39,3 persen dalam menentukan pilihan pasangan calon (paslon) Presiden dan Wakil Presiden untuk Pemilu 2024 nanti ternyata
masih akan mengikuti pilihan Jokowi,” kata Thoha dalam rilis survei yang dilakukan pada hari Rabu (8/11) seperti dikutip Holopis.com.

Sementara pemilih Jokowi yang memiliki ketidaksamaan pilihan dengan Jokowi hanya 10.9%. Lantas bagaimana dengan pemilih Prabowo-Sandi di Pilpres 2019 lalu, seberapa besar mereka memilih Prabowo kembali dalam Pilpres nanti.

Hasilnya adalah 28,2 persen pendukung Prabowo-Sandi di Pilpres sebelumnya akan memilih kembali Prabowo yang berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka. Sementara yang tidak memilih Prabowo lagi ada sebanyak 21,6 persen.

Dengan melihat data tersebut, Thoha menilai bahwa publik khususnya pendukung Jokowi di Pilpres 2019 lalu masih cenderung loyal. Mayoritas mereka masih memantabkan diri untuk satu iman politik dengan Presiden RI dua periode itu.

“Temuan ini dapat menunjukkan bahwa sosok Jokowi merupakan entitas yang kuat dan menentukan siapa dari ketiga pasangan calon yang akan keluar sebagai pemenang nantinya,” terangnya.

Dengan kata lain, Thoha menyebut bahwa Jokowi dianggap sebagai kingmaker atau sosok kunci dalam proses suksesi kepemimpinan nasional 2024 nanti.

Survei ini diambil menggunakan sample 880 responden yang ada di 4 (empat) provinsi di Pulau Jawa, yakni di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Rentang waktu yang digunakan dalam pengambilan sample adalah 26 Oktober – 2 November 2023 dengan direct interview.

Metodologi yang digunakan adalah probability sampling dan multistage random sampling dengan margin of error (MoE) kurang lebih 3,3% dengan tingkat kepercayaan hingga 95%.

Share
Published by
Muhammad Ibnu Idris

Recent Posts

Tijjani Reijnders Senang Eliano Bela Timnas Indonesia

Tijjani Reijnders mengaku bangga bisa melihat adiknya yaitu Eliano Reijnders membela Timnas Indonesia.

10 menit ago

Sulsel Darurat Narkoba, Tindak 3.500 Pengguna Selama 2024

MAKASSAR - Sulawesi Selatan (Sulsel) menindak 3.500 pengguna narkoba di Sulsel selama periode 2024. Kepala…

25 menit ago

Juventus Dianggap Cocok Dilatih Mancini Ketimbang Motta

Juventus kini sedang tidak baik-baik saja, bekas pemain ternama Antonio Cassano pun menilai Si Nyonya…

40 menit ago

Zulhas Pastikan Beras Medium dan Premium Tak Kena PPN 12 Persen

Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan), Zulkifli Hasan alias Zulhas memastikan kenaikan tarif pajak pertambahan…

55 menit ago

Pengamat : Pemisahan Nomenklatur Kementerian Harusnya Tak Pengaruhi Pelayanan Publik

Pemisahan nomenklatur kementerian harusnya tidak berdampak pada pelayanan terhadap masyarakat. Sebaliknya, pelayanan publik harusnya meningkat…

1 jam ago

Kementerian Lingkungan Hidup Harap Semua Tenant di Rest Area Pilah Sampah

JAKARTA - Pemerintah melalui Menteri Lingkungan Hidup menghimbau kepada seluruh tenant di rest area memperhatikan sampah…

1 jam ago