HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presiden RI, Joko Widodo geram dan marah melihat anggaran untuk stunting ketahuan dikorupsi untuk sesuatu yang tak penting. Jokowi pun membeberkan berapa angka yang ketahuan dikorupsi bawahannya sehingga memotong jatah makanan masyarakat miskin.

“Rp10 miliar untuk stunting, cek, perjalanan dinas Rp3 miliar, rapat-rapat Rp3 miliar, penguatan pengembangan apa-apa bla bla bla, Rp2 miliar,” jelas Jokowi dalam cuplikan yang saat ini sedang viral, dikutip Holopis.com, Minggu (5/11),

Dengan tegas, Jokowi mengatakan bahwa kebiasaan buruk seperti ini harus diubah, agar permasalahan stunting di Indonesia bisa segera selesai.

“Kapan stuntingnya selesai kalau caranya seperti ini?. Ini yang harus diubah semuanya,” lanjutnya.

Alih-alih menyisakan 20% untuk kebutuhan masyarakat, Jokowi mengatakan seharusnya 80% anggaran sesudah yang lainnya dihabiskan untuk logistik, harus langsung diberikan kepada masyarakat yang stunting.

“Kalau Rp10 miliar itu anggarannya, mestinya yang untuk lain-lainnya itu Rp2 miliar. Yang Rp8 miliar itu yang untuk langsung telur, ikan, daging, sayur, berikan ke yang stunting, konkretnya kira-kira seperti itu,” pungkasnya.

Netizen di kolom komentar pun setuju dengan pernyataan dan ketegasan Jokowi dalam membeberkan hal tersebut. Ada pula yang mengkritisi bahwa Presiden RI sudah menjalankan tugasnya dengan baik, namun bawahan-bawahannya yang harus dibenahi.

“Presiden emang bener, tapi bawahannya yang nggak bener,” kata @rezanurramadha_.

“Gue bukan pro Bapak Jokowi, tapi yang gue telaah, dari dua periode beliau ini, seperti ada yang selalu acak-acak rencana kesejahteraan negara. Beliau orang baik, tapi mohon maaf orang di sekelilingnya nggak dulu deh,” kata @haryagasss.

“Pantas saja Pak Jokowi banyak yang membenci, karena kejujurannya, beliau dibenci orang. Yang sabar ya Pak, saya rakyat kecil mendukungmu, Jokowi is the best,” kata @nurwahyudi296.