HOLOPIS.COM, JAKARTA – Lama tak muncul setelah kedapatan mendukung Palestina, supermodel Bella Hadid kini meminta maaf karena tak buka suara lagi untuk membela Palestina.

Ia pun merasa bersalah karena sempat bungkam di antara peperangan Israel dan Palestina tersebut.

“Maafkan saya atas bungkamnya saya. Saya belum menemukan kata-kata yang tepat untuk dua minggu terakhir yang sangat rumit dan mengerikan ini,” kata Bella Hadid dalam unggahannya di Instagram @bellahadid, dikutip Holopis.com, Sabtu (28/10).

“Minggu-minggu yang telah mengalihkan perhatian dunia kembali pada situasi yang telah merenggut nyawa tak berdosa dan mempengaruhi banyak keluarga selama beberapa dekade,” lanjutnya.

Bella Hadid menjelaskan bahwa alasannya bungkam selama beberapa waktu ini karena dirinya bersama keluarga mendapat ancaman pembunuhan setiap hari dari orang yang tak dikenal.

“Saya dikirim ratusan ancaman pembunuhan setiap hari, nomor ponsel saya dibocorkan, keluarga saya merasa dalam ancaman,” ungkap model asal Amerika Serikat itu.

Meski sering menerima ancaman, Ia tidak takut untuk tetap membela orang – orang yang ada di Palestina dan juga di Gaza.

“Tapi saya tidak bisa diam lebih lama lagi. Takut bukan pilihan. Orang-orang dan anak-anak Palestina, khususnya yang ada di Gaza tidak menerima diamnya kita, kita takut tapi mereka tidak,” terang Bella Hadid.

Perempuan berusia 27 tahun itu bahkan mengutuk semua serangan teroris terhadap warga sipil, kaum perempuan dan anak – anak yang telah dirugikan dengan adanya peperangan tersebut.

Ia menyebut bahwa tindakan teror – meneror tidak bermanfaat bagi gerakan Palestina Merdeka.

Lebih lanjut, Bella Hadid mengatakan terjadinya peperangan antara Palestina dan Israel membuatnya tak tega melihat ada seorang anak yang diambil dari keluarganya baik untuk sementara atau selamanya.