Politisi sekaligus Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Golkar, Nusron Wahid. [Foto : Ist]
HOLOPIS.COM, JAKARTA – Politisi Partai Golkar, Nusron Wahid menyinggung ramalan mendiang Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid atau yang akrab disapa Gus Dur perihal Prabowo Subianto yang akan menjadi presiden.
Hal itu disampaikan Nusron sekaligus menanggapi keputusan putri Gus Dur, Yenny Wahid yang mendukung pasangan calon presiden (capres) dan wakil presiden (cawapres), Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Menurutnya, keputusan yang diambil Yenny tersebut merupakan bagian dari sistem demokrasi di Indonesia, dimana rakyat berhak memperoleh haknya dalam memilih calon pemimpin.
“Ya monggo itu pilihan Beliau, kita hormati. InsyaAllah Prabowo yang jadi presiden di hari tua, sebagaimana pernah disampaikan almarhum Gus Dur,” kata Nusron kepada wartawan, Sabtu (28/10) yang dikutip Holopis.com.
Pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum PBNU itu juga menegaskan, bahwa tidak sedikit video yang menunjukkan perkataan Gus Dur terkait nasib Ketua Umum Partai Gerindra itu.
Selain itu, Gus Dur juga menyebutkan bahwa Prabowo adalah sosok paling ikhlas kepada rakyat Indonesia. Perkataan itu menunjukkan apresiasi Gus Dur kepada Prabowo atas jasa-jasa yang diberikannya kepada bangsa tanpa rasa pamrih.
“Warga NU, santri, serta kader-kader Gus Dur sudah cerdas menentukan pilihan di Pilpres kali ini. Terlebih ada faktor Prabowo, Gibran, dan Presiden Joko Widodo, yang kita sudah ketahui bersama,” ujar Nusron.
Dia pun meyakini, Prabowo memiliki semangat kuat untuk melanjutkan perjuangan Gus Dur dalam membangun bangsa ke arah yang lebih baik.
“Semangatnya adalah melanjutkan perjuangan serta pemikiran Gus Dur. Ditambah ada faktor Pak Jokowi yang kita tau dekat dengan rakyat.” pungkasnya.
HOLOPIS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang menyelidiki dugaan rasuah yang menyeret nama Anggota…
HOLOPIS.COM, JAKARTA - Industri musik Indonesia kembali dibuat heboh dengan kolaborasi antara Afgan dan Jessi…
Wali Kota Medan Bobby Nasution ikut menanggapi tuduhan Sekjen PKS mengenai adanya cawe-cawe Presiden Jokowi…
Elektabilitas Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menembus 89,7 persen. Hal ini berdasarkan data survei yang…
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengaku tidak mau terburu-buru untuk menerapkan tarif pajak atau bea masuk impor…
Puan Maharani menanggapi pengunduran diri yang dilakukan anak buah Menkominfo Budi Arie Setiadi pasca serangan…