HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Ade Armando angkat suara atas tuduhan Budayawan, Goenawan Mohammad terkait alasan tersembunyi partai PSI yang mendukung Capres Prabowo Subianto dan Cawapres Gibran Rakabuming serta Kaesang menjadi Ketua Umum PSI.
Dalam unggahannya di Instagram, Armando mengatakan, Goenawan menuduh PSI ingin mendapatkan kursi di parlemen, dengan cara mendukung Capres Prabowo dan Cawapres Gibran serta menjadikan Kaesang Ketua Umum PSI.
“PSI dituduh dukung Prabowo-Gibran, karena ingin dapat kursi di parlemen,” kata Armando dalam keterangannya, seperti dikutip Holopis.com pada Kami (26/10).
Dengan begitu, dirinya menjelaskan, bahwa PSI memiliki alasan lain kenapa memilih anak dari Presiden Joko Widodo tersebut. Menurut Ade, Kaesang dinilai memiliki keteladanan mirip bapaknya.
“PSI mungkin dukung Gibran jadi wapres dan Kaesang jadi Ketua PSI karena PSI menganggap mereka mewarisi keteladanan Presiden Jokowi soal kejujuran, kebersihan, kecakapan, integritas,” jelasnya.
Lebih lanjut, Armando juga menerangkan, alasan PSI memutuskan mendukung Prabowo, dikarenakan PSI mempercayai kinerja dari Menteri Pertahanan tersebut beserta timnya.
“PSI mendukung Prabowo karena, terlepas dari apa yang dilakukannya di masa lalu, PSI percaya Prabowo dan timnya lebih mampu memimpin Indonesia melangkah ke masa depan dibandingkan pesaingnya,” terangnya.
Pengamat Politik Arief Poyuono turut angkat bicara terkait kebijakan pemerintah menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai…
Memiliki hubungan seksual yang tahan lama sering kali menjadi kunci untuk mencapai kepuasan dan kenikmatan…
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengungkap strategi pemerintahan era kepemimpinan Presiden Prabowo dalam mencapai…
Banyak pasangan yang mencoba berbagai macam aktivitas sex untuk menyalurkan kebutuhan seksualnya. Namun terkadang banyak…
KPK telah meningkatkan kasus dugaan korupsi pada proyek-proyek di divisi Engineering, Procurement and Construction atau…
KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) didesak mengusut indikasi dugaan korupsi terkait penyaluran dana Bantuan Sosial (Bansos)…