Pedagang di Bogor Ngaku Senang dengan Program BPJS Pemerintah

HOLOPIS.COM, BOGOR – Wakil Menteri Ketenagakerjaan Kementerian Ketenagakerjaan Afriansyah Noor dalam sosialisasi BPJS ketenagakerjaan menyerahkan klaim BPJS kepada para perwakilan pedagang di Pasar Cisarua Bogor Jawa Barat.

Diantara penyerahan klaim BPJS Ketenagakerjaan, terdapat klaim terbesar yang diterima oleh Ida (35) Warga Kampung Pasir Bogor. Ida diketahui menerima klaim BPJS Ketenagakerjaan sebesar Rp. 242.259.110 karena sang suami meninggal dunia.

“Alhamdulillah klaim sebesar ini besar sekali manfaatnya. Hal utama dengan uang ini bisa untuk memenuhi kebutuhan sehari hari juga biaya pendidikan sekolah anak saya,” kata Ida dalam pernyataannya di Pasar Cisarua Bogor Jawa Barat seperti dikutip Holopis.com, (20/10).

Selain Ida, terdapat beberapa perwakilan penerima klaim BPJS yang berasal dari beberapa lokasi pasar di Bogor. Bahkan, perwakilan pedagang pasar pada hari ini juga secara simbolis mendaftarkan seluruh pedagang yang ada di beberapa pasar salah satunya pasar Parung Bogor.

Selama melakukan sosialisasi, Wakil Menteri Ketenegakerjaan yang juga Sekjend Partai Bulan Bintang, Afriansyah Noor, tidak saja memberikan secara simbolis namun juga berkeliling pasar.

Menurut salah satu pedagang pasar Cisarua, Masni (60), dirinya dan pedagang senang dengan adanya program BPJS untuk para pedagang.

“Tentunya senang dengan adanya program ini, ada proteksi untuk diri sendiri juga keluarga. Terlebih cara penyampaian Pak Wamen ini mudah untuk disimak dan dimengerti. Orangnya dekat sama masyarakat bawah dan tidak dibuat buat,” ucapnya.

Sementara itu setelah melakukan sosialisasi di Pasar Jumat, Wakil Menteri ketenagakerjaan Afriansyah Noor melanjutkan sosialisasi ke pasar Cigombong Bogor.

Sama halnya dalam memberikan sosialisasi di Pasar Cisarua, Afriansyah Noor juga berkeliling untuk menyampaikan pentingnya BPJS Ketenagakerjaan kepada para pedagang.

“Dengan biaya terjangkau paling tidak ada rasa aman bagi mereka dan keluarga. Hanya dengan pembayaran Rp 16.800 perbulan Jika ada yang sakit atau meninggal dunia, peserta bisa langsung klaim BPJS ketenagakerjaannya,” kata Afriansyah.