HOLOPIS.COM, JAKARTA – Polda Metro Jaya menegaskan bahwa keterangan Ketua KPK Firli Bahuri sangat diperlukan untuk penanganan kasus dugaan pemerasan eks Mentan Syahrul Yasin Limpo.

Dirkrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak mengungkapkam, keterangan Firli Bahuri diperlukan demi upaya mengumpulkan alat bukti perkara yang sudah naik penyidikan tersebut.

“Pada tahap penyidikan ini merupakan serangkaian tindakan penyidikan yang dilakukan oleh penyidik untuk mencari dan mengumpulkan bukti, yang dengan bukti itu membuat terang tindak pidana yang terjadi dan menemukan tersangkanya,” kata Ade Safri dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Jumat (20/10).

Dari keterangan Firli Bahuri itulah kemudian menurut Ade, bisa mengarahkan penyidik untuk melakukan penetapan tersangka atas kasus pemerasan Syahrul Yasin Limpo.

“Jadi seluruh saksi yang dipanggil dan dimintai keterangannya pada proses penyidikan yang kami lakukan dalam rangka mengumpulkan mencari dan mengumpulkan yang dengan itu membuat terang tindak pidana yang terjadi dan menemukan tersangkanya,” tukasnya.

Oleh karena itu, Ade pun menjelaskan bahwa penyidik menjadwalkan ulang pemeriksaan terhadap Firli pada pekan depan.

“Atas surat dimaksud, kami dari tim penyidik akan melakukan panggilan ulang yang akan dijadwalkan minggu depan untuk diberikan kembali surat pemanggilan ulang terhadap saudara FB untuk dimintai keterangannya sebagai saksi,” pungkasnya.