HOLOPIS.COM, JAKARTA – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengakui pernah bertemu dengan mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo di gelanggang olahraga atau GOR bulu tangkis. Firli menyebut kejadian tersebut bukan atas inisiasi atau undangan dirinya.

Demikian diungkapkan Firli menanggapi fotonya dan Syahrul yang beredar. Meski diakui, namun Firli mengklaim pertemuan yang dilakukan bersama sejumlah pihak di tempat terbuka itu terjadi sebelum pengusutan dugaan korupsi di Kementan dilakukan.

Firli mengklaim pertemuan di gelanggang olahraga itu terjadi pada 2 Maret 2022, atau sebelum penyelidikan dugaan korupsi di Kementan dimulai pada awal tahun 2023. Firli menyebut pertemuannya pasa saat itu Syahrul Yasin Limpo bukan berstatus tersangka, terdakwa, terpidana ataupun pihak yang berperkara di KPK.

“Kejadian (pertemuan di Lapangan Bulutangkis antara Firli dengan Menteri Pertanian) tersebut pun, bukan atas inisiasi atau undangan saya,” ucap Firli kepada wartawan dalam keterangan tertulisnya, seperti dikutip Holopis.com, Senin (9/10).

Atas dasar itu, klaim Firli, tudingan yang muncul bahwa dirinya memeras Syahrul Yasin Limpo tak benar. Bantahan atas tudingan itu sebelumnya disampaikan Firli di kantornya pada 5 Oktober 2023 lalu.

Dalam bantahannya saat itu Firli memang sempat menyebut kegiatan bulu tangkis. Namun, saat itu diklaim tak pernah melakukan pertemuan dengan Syahrul. Apalagi sampai disebut-sebut menerima uang Firli.

“Tentu saya juga ingin katakan juga kepada rekan-rekan semua dan mungkin rekan-rekan mengikuti bahwa untuk menjaga kesehatan dan kebugaran saya memang saya sering melakukan olahraga bulu tangkis setidaknya dua kali dalam seminggu. Dan tempat itu adalah tempat terbuka, jadi saya kira tidak akan pernah ada hal-hal orang bertemu dengan saya atau apalagi kalau seandainya ada isu bahwa menerima sesuatu sejumlah satu miliar dolar itu saya baca iya kan. Saya pastikan itu tidak ada, saya pastikan tidak ada,” ujar Firli saat itu.