HOLOPIS.COM, JAKARTA – Nama Erick Thohir dan Airlangga Hartarto disebut sebut bersaing menjadi pendamping Prabowo Subianto sebagai bakal calon wakil presiden.
Pengamat politik Karyono Wibowo menyebut kedua nama itu bersaing ketat untuk memperebutkan posisi calon wakil presiden di Pemilu 2024 mendatang mendampingi Prabowo.
“Ada syarat 5 TAS yang harus terpenuhi untuk menjadi calon wakil presiden kata Karyono dalam keterangannya kepada Holopis.com, Sabtu (7/10).
5 TAS yang dimaksud Karyono itu antara lain adalah elektabilitas, integritas, kapabilitas, loyalitas sampai dengan isi tas (finansial).
Jika dibandingkan, berdasarkan syarat 5 TAS tersebut, sosok Erick Thohir lebih unggul dibanding Airlangga.
Keunggulan Erick memiliki elektabilitas lebih tinggi dibanding Airlangga jika diuji sebagai calon presiden.
Spektrum dukungannya pun lebih luas karena berasal dari kalangan profesional. Perannya sebagai menteri BUMN dan memimpin PSSI serta sederet jabatan yang diemban bisa menjadi modal bagi erick untuk mendampingi Prabowo. Tetapi di sisi lain Airlangga memiliki keunggulan sebagai ketua umum Golkar yang tentu saja memiliki posisi tawar politik.
“Tapi sayangnya, elektabilitas Airlangga masih rendah, sehingga jika dipaksakan menjadi cawapres maka berpotensi menjadi beban elektoral bagi Prabowo,” terangnya.