HOLOPIS.COM, JAKARTA – Mobil yang viral putar balik di jalan tol, kabarnya sudah dilakukan penindakan dengan sanksi tilang. Hal tersebut disampaikan Kasat PJR Ditlantas Polda Sumsel, Kompol Mamat Dana Prawira.
“Sudah ditilang dan sekarang kendaraannya ada di Polres Ogan Ilir,” kata Mamat dalam keterangannya, Minggu (10/9) seperti dikutip Holopis.com.
Sementara itu, perwakilan pelaku seorang emak-emak juga meminta maaf atas perbuatannya yang viral tersebut. Menurutnya, aksi tersebut terpaksa dilakukan karena panik.
“Kami emak-emak meminta maaf kepada masyarakat Ogan Ilir dan sekitarnya karena kami melakukan aksi tersebut atas dasar terdesak dan panik saja,” ungkap salah seorang emak-emak.
Para pelaku tersebut juga berharap, agar tindakannya tersebut tidak ditiru karena berbahaya.
“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak melakukan kejadian sama, jangan memutar di tol karena membahayakan diri kita dan orang lain,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Sebuah video viral dimana ada emak-emak yang membongkar paksa, pembatas jalan tol agar mobil bisa putar balik. Video tersebut diunggah akun Instagram @promopalembang.
Dalam video viral tersebut, terlihat tiga orang yang turun dari mobil lalu menggeser pembatas jalan berwarna oranye. Padahal, sudah jelas didekatnya ada rambu lalu lintas yang tidak memperbolehkan putar balik di lokasi tersebut.
Setelah berhasil digeser, mobil berwarna hitam yang terlihat dalam video viral itu langsung putar balik. Namun, karena sempit mobil tersebut hampir tersangkut. Dari keterangan yang ada, video viral tersebut terjadi di ruas jalan tol Indralaya – Palembang.
“Emak siapa tuh. Wah nyangkut tuh mobil,” ujar narasi dalam video tersebut yang dikutip Holopis.com, Minggu (10/9).
“Ras terkuat di muka bumi muter balik di jalan tol. Lokasi kejadian di tol Indralaya – Palembang,” tulis akun Instagram @promopalembang.
Siapa sih yang tidak tahu gingerbread atau kue jahe, apalagi jika suasana natal sudah mulai…
Hari Ibu merupakan momen yang sangat spesial bagi kita semua, karena di hari ini kita…
Indonesia Police Watch (IPW) mencatat jumlah kasus polisi bunuh diri pada tahun 2024 meningkat signifikan,…
Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid menjelaskan alasan mengapa aplikasi kecerdasan buatan atau artificial…
PT Kai Daop 1 Jakarta libatkan anjing polisi atau K9, untuk melakukan penambahan pengaman di…
Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025, Polres Karawang menggelar penyekatan kendaraan angkutan barang…