BerandaNewsInternasionalKebakaran Gedung 5 Lantai di Johannesburg Tewaskan 74 Orang

Kebakaran Gedung 5 Lantai di Johannesburg Tewaskan 74 Orang

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kebakaran melanda sebuah gedung lima lantai di Johannesburg, Afrika Selatan yang dihuni oleh para tunawisma secara ilegal pada Kamis (31/8). Hingga saat ini belum diketahui penyebab dari kebakaran yang menyebabkan 74 orang tewas tersebut.

Jumlah kematian yang diakibatkan oleh kobaran api telah dikonfirmasi oleh Juru bicara Dinas Layanan Darurat, Robert Mulaudzi melalui akun media sosial X nya @RobertMulaudzi dengan update terkini terdapat sejumlah 74 korban jiwa dan operasi pencarian dan pemulihan masih berlanjut, seperti dikutip Holopis.com, Jumat (1/9).

Sedangkan, 52 korban terluka lainnya telah dibawa ke fasilitas kesehatan untuk mendapatkan perawatan medis yang lebih lanjut.

Penerbit Iklan Google Adsense

Saat tim penyelamat tengah menyisir apartemen yang terbakar, terlihat dinding-dinding telah menghitam akibat jelaga dan seluruh jendela pecah, sebagian disebabkan oleh kobaran api itu sendiri dan sebagian lainnya disebabkan oleh orang-orang yang telah putus asa dan mencoba untuk melompat ke tempat yang aman.

Kebakaran terjadi sekitar pukul 01.00 waktu setempat pada hari Kamis (31/8), satu-satunya pintu masuk dan keluar gedung terkunci, sehingga warga tidak dapat melarikan diri dan terpaksa memecahkan kaca dan lompat keluar dari gedung.

Alasan dibuatnya satu pintu masuk-keluar di gedung tersebut adalah untuk mencegah tindak pencurian dan untuk memperlambat kemungkinan penggerebekan polisi.

Dikabarkan gedung lima lantai tersebut digunakan sebagai permukiman tak resmi bagi sekitar 400 orang tunawisma, termasuk migran dengan ekonomi lemah dan pencari suaka, terutama dari Malawi, Tanzania dan Zimbabwe, serta sejumlah warga Afrika Selatan.

Gedung ini berada di jantung kawasan pusat bisnis di Johannesburg dan merupakan salah satu dari ratusan bangunan yang telah ‘dibajak’ atau ditempati secara tidak sah dan hanya menerima sedikit layanan publik. Gedung ini dimiliki oleh Kota Johannesburg, namun pemerintah kota tidak mengambil peran aktif dalam mengelola atau memelihara gedung tersebut.

Temukan kami juga di Google News

Baca Juga :

BERITA LAINNYA

Tega, Israel Serang Tempat Pengungsian dan Bunuh 16 Orang Tak Berdosa

Setidaknya sebanyak 16 orang meninggal dunia akibat serangan Israel di sebuah sekolah yang menjadi tempat penampungan keluarga-keluarga Palestina di Gaza.

Joe Biden Sedang Usaha Perbaiki Image, Setelah Tampil Ngaco di Debat Lawan Donald Trump

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menghadapi momen krusial dalam kampanye pemilihan presiden 2024 setelah penampilan kontroversialnya saat debat melawan Donald Trump...

Joe Biden Ogah Mundur dari Pilpres AS 2024 Meski Ketuaan

Presiden Joe Biden telah menegaskan komitmennya untuk ikut dalam pemilihan presiden tahun 2024, meskipun menemui tantangan terkait performa debatnya dengan Donald Trup yang dianggap lemah.

Prabowo Subianto Apresiasi Dukungan PM Malaysia

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto mengucapkan terimakasih kepada PM Malaysia Anwar Ibrahim atas dukungan yang diberikan kepada pemerintah Indonesia.

Badai dan Banjir China, Ratusan Ribu Orang Harus Dievakuasi

Wilayah China bagian Timur dilanda badai hujan dan banjir yang mengakibatkan sungai-sungai seperti Yangtze meluap.

UPDATE : Jumlah Korban Tewas Terinjak-Injak di Festival Agama India Jadi 121 Orang

Jumlah Korban tragedi terinjak-injak di India dalam festival keagamaan telah meningkat. Sebanyak 121 orang meninggal dunia di Uttar Pradesh, India utara. Peristiwa tragis ini terjadi selama pertemuan keagamaan Hindu yang sangat padat.
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS