HOLOPIS.COM, JAKARTA – Baru-baru ini Najla Mangoush diberhentikan dari posisinya sebagai menteri luar negeri (menlu) Libya, pemberhentian ini dilakukan Perdana Menteri Abdulhamid Al – Dbeibah pada, Minggu (27/8) kemarin.
Pemecatan tersebut terjadi usai Najla melakukan pertemuan dengan Menlu Israel, Eli Cohen beberapa waktu lalu di Italia. Padahal, Libya dan Israel diketahui tak mempunyai hubungan diplomatik.
Adapun Dewan Kepresidenan Libya, sebagai kepala negara telah merilis pernyataan yang meminta agar Al – Dbeibah mengklarifikasi atas kabar pertemuan Najla dengan Eli.
Selain itu Dewan Tinggi Negara, sebagai penasihat politik Libya ikut menyuarakan keterkejutannya atas laporan pertemuan tersebut.
Berdasarkan berbagai informasi yang telah berhasil dikumpulkan Holopis.com, Senin (28/8), Menlu Libya dalam keterangannya mengklaim bahwa, Najla sebenarnya telah menolak pertemuan dengan perwakilan Israel saat menghadiri pertemuan tersebut.
Tak hanya itu, ia juga menjelaskan bahwasanya pertemuan yang dilakukannya merupakan pertemuan biasa dan sama sekali tak dipersiapkan. Kemenlu Libya juga memastikan bahwa, pertemuan Najla dan Eli tidak mencakup diskusi, perjanjian, atau koalisi apapun.
Perlu diketahui, Kementerian Luar Negeri Libya kembali menegaskan negaranya menolak melakukan normalisasi diplomatik dengan Israel.