“Dengan senang hati Dompet Dhuafa bisa bekerja sama dengan Pramuka Peduli. Maka kita sanggup berkolaborAksi untuk meningkatkan efektivitas dari value yang dimiliki oleh pramuka itu sendiri,” ujar Parni Hadi.
Sementara itu terkait dengan program-program yang ada di Pramuka Peduli, Parni juga menyatakan bahwa kedua belah pihak memiliki fokus yang sama.
“Apa yang Kak Mangku sampaikan itu ada di Dompet Dhuafa semua, tentang kebencanaan, tentang peduli lansia, kesehatan. Alhamdulillah kita sudah sepakat kita ketemu, karena saya yang memulai Pramuka Peduli, karena bangsa ini repot kalau generasi muda itu tidak kita siapkan punya skill, kemampuan untuk hidup. Dompet Dhuafa kami aktifkan untuk pengembangan life skill. Mari kita bantu semua,” terangnya.
Masih dalam kesempatan yang sama, Ketua Pengurus Yayasan Dompet Dhuafa, Rahmad Riyadi mengapresiasi ajakan kolaboraksi Pramuka Peduli dengan Dompet Dhuafa.
Menurutnya, kolaboraksi ini bagian dari upaya untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang ada di masyarakat.
“Terima kasih atas kehadiran Kak Mangkubumi dan Pramuka Peduli. Bahagia sekali bahwa kita bisa berkumpul di sini karena memang salah satu tujuan DD melakukan networking. Itu merupakan bagian dari kerja-kerja kita untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang ada di masyarakat,” imbuh Rahmad.
Sejalan dengan hal tersebut, Prima Hadi Putra selaku Direktur Komunikasi dan Teknologi Dompet Dhuafa menyampaikan bahwa sinergi kebaikan ini sudah sesuai dengan Visi Misi Dompet Dhuafa.
“Salah satu ciri dari Dompet Dhuafa ini adalah programnya selalu berbasis pemberdayaan. Jadi, bagaimana sumber daya yang kita miliki bisa memberdayakan masyarakat dan pramuka sudah menjadi banyak jati diri Dompet Dhuafa. Kita menanti kira-kira apa yang kita bisa lakukan,” tutur Prima Hadi Putra.
Setali tiga uang, Etika Setiawanti, Direktur Mobilisasi Sumber Daya Dompet Dhuafa juga mengatakan bahwa Pramuka Peduli dengan Dompet Dhuafa sangat bisa dikolaborasikan dan disinergikan.
“Kita punya kesamaan value dan juga visi, dari segi kemanusiaannya. Kemudian konsen kita terhadap kebencanaan dan juga lingkungan. Mungkin akan banyak ide-ide yang kita bisa elaborasi bersama dari sisi lima pilar. Kami sangat terbuka kembali untuk bisa berkolaborasi untuk menyebarkan manfaat dan nilai-nilai kemanusiaan di mana pun berada,” ucapnya.