Kamis, 16 Januari 2025

Amerika, Jepang dan Australia Akan Latihan Bareng di Laut Cina Selatan

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Amerika Serikat, Jepang dan Australia berencana akan melakukan latihan bersama angkatan laut mereka di Laut Cina Selatan, tepatnya di lepas pantai Filipina barat minggu ini.

“Latihan angkatan laut tersebut dilakukan untuk menggarisbawahi komitmen mereka terhadap supremasi hukum di wilayah tersebut setelah menunjukkan agresi Tiongkok baru-baru ini di perairan yang disengketakan,” ucap pejabat keamanan Filipina, seperti dikutip Holopis.com Kamis (24/8).

Pada Sabtu (5/8), kapal-kapal penjaga pantai Tiongkok menembakkan meriam air kepada kapal-kapal Filipina di jalur perairan yang saat ini sedang diperebutkan tersebut.

Sengketa tersebut telah lama dianggap sebagai titik konflik potensial dan telah menjadi garis patahan dalam persaingan antara AS dan Tiongkok di wilayah tersebut.

Baca Juga :  Bitcoin Makin Lesu Gegara Suku Bunga AS

Latihan itu akan mencakup tiga kapal induk dan helikopter yang berlayar bersama. Komandan mereka akan bertemu dengan rekan-rekan Filipina di Manila setelah latihan lepas pantai, ujar dua pejabat keamanan Filipina.

Keduanya berbicara dengan syarat anonimitas karena mereka tidak diizinkan untuk membahas secara terbuka rincian rencana latihan tersebut.

AS berencana mengerahkan kapal induk, USS America, sementara Jepang akan mengirimkan salah satu kapal perang terbesarnya, kapal induk JS Izumo. Angkatan Laut Australia akan mengirimkan HMAS Canberra, yang juga membawa helikopter, ucap salah satu dari dua pejabat tersebut, seraya menambahkan bahwa latihan gabungan itu telah direncanakan beberapa bulan lalu.

Filipina tidak akan ikut serta dalam latihan minggu ini karena keterbatasan logistik militer namun terbuka untuk menjadi peserta di masa depan, kata pejabat itu.

Baca Juga :  Fenomena Seram 'Sinkhole' Mulai Dari Malaysia Sampai Amerika Serikat

Amerika Serikat, Jepang, dan Australia termasuk di antara beberapa negara yang segera menyatakan dukungannya terhadap Filipina dan prihatin terhadap tindakan China yang memperburuk ketegangan yang terjadi awal bulan ini.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

BERITA TERBARU

Viral