KKB Dituduh Berupaya Gagalkan Pembangunan Pos TNI dan Polri

HOLOPIS.COM, PAPUA – Kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua ditengarai punya maksud khusus terus menerus melakukan penyerangan ke aparat TNI Polri di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.

Penyerangan terakhir diketahui menyebabkan seorang anggota Marinir bernama Pratu Agung Pramudi Laksono tewas dalam insiden baku tembak di Pos Satgas Yonif 7 Marinir di Jalan Yahuli, Paradiso Bawah Km 6, Distrik Dekai, Yahukimo.

Dandim 1715/Yahukimo, Letkol Tommy Yudistyo mengklaim, KKB Kodap XVI Yahukimo tidak senang dengan keberadaan posko TNI Polri dan berusaha untuk menggagalkannya.

“Dimungkinkan karena KKB tidak senang adanya pembangunan pos Satgas TNI-Polri di wilayah Kabupaten Yahukimo,” kata Tommy dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Rabu (23/8).

Pratu Agung sendiri sebelumnya diketahui harus meregang nyawa saat KKB menyerang salah satu posko TNI. Padahal, petugas di lapangan telah berupaya melakukan evakuasi terhadap korban yang terluka.

“Tenaga medis RSUD Dekai menyatakan personel Satgas Yonif 7 Marinir atas nama Pratu Mar Agung Pamuji Laksono meninggal dunia,” jelas Tommy.

Sementara itu, Kapolda Irjen Mathius D Fakhiri mengklaim masih memburu pelaku penyerangan sadis tersebut.

“Saat ini penyidik Polres Yahukimo sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelakunya kelompok mana,” kata Mathius.

Mathius menambahkan aparat keamanan juga masih melakukan penjagaan di Kabupaten Yahukimo demi mengantisipasi terjadinya serangan susulan.

“Saat ini aparat keamanan di Dekai masih bersiaga guna mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan,” imbuhnya.