HOLOPIS.COM, JAKARTA Amerika Serikat dikabarkan tengah dilanda wabah Salmonella yang telah menjangkiti 11 negara bagian, dan wabah ini terhubung antara interaksi manusia dengan kura-kura kecil.

Dikutip Holopis.com dari CBS News, Senin (21/8), U.S. Centers for Disease Control and Prevention (CDC) telah mengeluarkan peringatan wabah Salmonella pada Jumat (18/8).

Penyebaran wabah ini telah mencapai seluruh penjuru negeri, dengan Tennessee menjadi negara bagian yang paling terdampak dengan enam kasus. Kasus infeksi juga telah terdeteksi di Missouri, Illinois, Pennsylvania, Ohio, Virginia, North Carolina, Georgia, California dan New York.

Dilaporkan bahwa kasus awal terdapat pada akhir Oktober tahun lalu. Sejak saat itu, laporan kasus-kasus baru terus berdatangan di setiap bulannya. CDC juga menyampaikan bahwa jumlah korban wabah ini kemungkinan lebih besar daripada yang dilaporkan.

“Jumlah sebenarnya orang sakit dalam wabah ini kemungkinan jauh lebih tinggi dari jumlah yang dilaporkan, dan wabah itu mungkin tidak terbatas pada negara bagian dengan penyakit yang diketahui. Ini karena banyak orang sembuh tanpa perawatan medis dan tidak dites Salmonella” ungkap CDC.

Karena jangkitan salmonella dari kura-kura ini, CDC mengeluarkan statement khususnya untuk orang yang memelihara hewan tersebut.

“Mereka yang memiliki kura-kura peliharaan harus mencuci tangan setelah menangani dan memberi makan hewan tersebut. Hindari mencium atau meringkuk kura-kura. Kura-kura juga harus dijauhkan dari dapur dan area lain tempat orang makan, menyimpan, atau menyiapkan makanan,” tambahnya.