HOLOPIS.COM, JAKARTA – Memiliki kebiasaan tidur dengan posisi tengkurap, ternyata bisa berdampak berbahaya bagi kesehatan. Umumnya, setiap orang memiliki posisi tidur yang membuatnya nyaman mulai dari tidur terlentang, hingga tengkurap. Namun sebaiknya segera hentikan kebiasaan tidur tengkurang, bila anda masih senang dengan posisi tidur yang satu ini.
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, hal ini karena memang tidur tengkurap diketahui dapat berdampak buruk bagi kesehatan. Simak penjelasannya berikut ini, guna mengetahui apa saja bahaya tidur tengkurap bagi kesehatan. Seperti yang dirangkumkan Holopis.com, melalui situs resmi Klikdokter, Senin (14/8).
Nyeri Leher
Posisi tidur tengkurap berkaitan langsung dengan adanya nyeri leher, pasalnya tidur dengan posisi tengkurap adalah, kondisi dimana perut menempel pada tempat tidur dan memutar kepala ke samping. Hal ini membuat kepala dan tulang belakang menjadi tak sejajar, seiring berjalannya waktu dapat menimbulkan masalah pada leher. Bahkan penggunaan bantal yang salah juga dapat memperburuk kondisi leher bagian belakang, serta akan semakin sakit ketika terbangun, yang disebabkan oleh ketegangan saraf di sekitar leher.
Menghambat Oksigen
Tidur dengan posisi tengkurap dapat mengganggu aliran darah ke pusat saraf otak. Ketika aliran darah menuju saraf pusat tersumbat, ini dapat menyebabkan rusaknya pusat saraf bagian kepala. Kondisi tersebut dapat berdampak buruk pada cara berpikir seseorang, yang nantinya bisa jadi cenderung lebih lambat.
Nyeri Dada
Kebiasaan tidur dengan posisi badan tertelungkup dapat membuat lubang hidung tertutup bantal, alhasil tidak terbuka secara bebas. Hal ini membuat saluran pernapasan akan mendapatkan tekanan dan himpitan dari bobot tubuh yang tengkurap, sehingga dapat menghambat sistem pernapasan dan dada terasa nyeri serta lebih berat sewaktu bagung tidur.
Sakit Bahu
Tak hanya dampak buruk yang telah disebutkan sebelumnya, kebiasaan tidur dengan posisi tengkurap juga dapat menyebabkan komplikasi tambahan seperti nyeri bahu atau lengan. Saat tidur dalam posisi tengkurap, kebanyakan seseorang secara alami akan mengangkat tangan atau menyelipkan tangan di bawah bantal. Posisi tersebut dapat membuat terjadinya ketegangan pada sendi bahy, hal ini dapat menimbulkan rasa nyeri di bahu atau gangguan lain pada bahu.