HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pihak berwenang menyatakan setidaknya terdapat 89 orang yang telah dipastikan tewas akibat kebakaran yang melanda sebuah kota di Hawaii.
Bencana kebakaran hutan tersebut telah menghancurkan Maui dan pulau lainnya di Hawaii sejak Selasa (8/8), dan telah menghancurkan rumah-rumah dan bangunan milik warga. Bahkan kebakaran tersebut memaksa beberapa warga untuk melompat ke laut demi menghindari kobaran api.
Sebelumnya pada Rabu (9/8), malam dikatakan bahwa terdapat 36 korban tewas dalam kebakaran, namun dalam konferensi pers pada hari Sabtu (12/8), dikabarkan jumlah korban meningkat menjadi 89 orang.
Bahkan Josh Green, Gubernur Hawaii mengatakan dalam konferensi pers yang sama bahwa jumlah korban akan semakin meningkat, seperti dikutip Holopis.com dari Insider, Minggu (13/8).
Menurut Badan Manajemen Darurat Maui, angin kencang dari Badai Dora yang terletak sekitar 800 km dari pulau Hawaii lah yang telah membuat kebakaran menjadi sangat sulit untuk dikendalikan.
“Fakta bahwa kita mengalami kebakaran hutan di berbagai daerah yang merupakan akibat tidak langsung dari badai adalah hal yang tidak dapat diprediksi. Itu adalah sesuatu yang belum pernah dialami oleh penduduk dan negara bagian Hawaii,” ucap Sylvia Luke, Wakil Gubernur Hawaii.
Menurut pengumuman di situs web Maui, bus membawa penduduk ke beberapa tempat penampungan yang menyebar di seluruh pulau, sementara pengunjung dan turis dibawa langsung ke Bandara Kahului.
Pengumuman tersebut menambahkan bahwa tempat penampungan tidak menyediakan tempat tidur, perlengkapan mandi, serta barang perawatan pribadi lainnya.