HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menhan (Menteri Pertahanan) Prabowo Subianto menerima kunjungan, Menteri Pertahanan Kerajaan Arab Saudi, Yang Mulia Pangeran Khalid Bin Salman Bin Abdul Aziz pada hari Selasa (1/8).
Pertemuan yang berlangsung di kantor Kementerian Pertahanan (Kemhan) itu bakal menjadi momen bersejarah yang diharapkan akan memperkuat hubungan bilateral dan kerja sama pertahanan RI dan Arab Saudi.
Sebagai informasi, hubungan kerja sama pertahanan Indonesia dan Arab Saudi, telah terjalin sejak 2014 melalui Perjanjian Kerja Sama Pertahanan (Defence Cooperation Agreement /DCA).
“Diharapkan hubungan di bidang pertahanan antara kedua negara semakin kuat dan berkembang pesat,” kata Prabowo dalam keterangan yang dikutip Holopis.com, Rabu (2/8).
Dalam pertemuan tersebut, Menhan Prabowo menyampaikan keyakinannya bahwa Arab Saudi dapat mewujudkan Visi 2030 dan berharap industri pertahanan Indonesia dapat menjadi bagian dari visi tersebut.
Dalam pembahasan industri pertahanan, delegasi Arab Saudi menerima paparan dari Direktur Utama PT LEN Industri, PT Pindad, PT Dirgantara Indonesia, PT PAL Indonesia, dan PT Dahana.
RI dan Arab Saudi juga berkomitmen untuk memperkuat kerja sama pendidikan melalui pertukaran pelajar antar institusi kedua angkatan bersenjata.