Oleh karena itu, perusahaan dan individu disarankan untuk meningkatkan pertahanan keamanan siber dan mematuhi langkah-langkah pencegahan seperti memeriksa setiap tautan dengan cermat sebelum mengunjungi situs, tidak percaya email dari pengirim yang tidak dikenal, dan menggunakan jaringan yang aman saat mengunjungi situs web sensitif.
“Kami mendesak semua pengguna – baik perusahaan maupun individu – untuk bertindak dalam membangun pertahanan keamanan siber seiring banyaknya data dan aset pribadi mereka yang dilibatkan dalam seluruh aktivitas digital,” kata General Manager untuk Asia Tenggara di Kaspersky Yeo Siang Tiong.
Kaspersky juga merekomendasikan pengguna untuk menjalankan sistem dengan program anti-malware terbaru dan berkualitas, seperti Kaspersky Premium, yang dapat membantu menyelesaikan sebagian besar masalah secara otomatis dan memberikan peringatan jika ada ancaman.