Salam komando Prabowo Subianto dengan Ganjar Pranowo. [Foto : Ist]
HOLOPIS.COM, JAKARTA – Keakraban yang ditunjukan Prabowo Subianto dengan Ganjar Pranowo, menunjukkan Partai Gerindra tidak pernah menganggap Bacapres PDIP itu sebagai seorang musuh.
“Sangat jelas bahwa kita tidak menganggap mereka itu sebagai musuh, rival mungkin, tapi musuh tidak. Jadi kalau persahabatan pasti masih terjalin dengan baik,” ujar Waketum Partai Gerindra, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo dalam keterangan yang dikutip Holopis.com, Minggu (30/7).
Kedekatan kedua Bacapres dari Partai Gerindra dan PDIP itu, menurut Saras sidah terjadi sejak lama. Sehingga, Kedekatan mereka berdua bukan sebagai hal baru.
“Jadi kemarin melihat persahabatan antara kedua, bahkan kan sebelum ada deklarasi mereka pun juga sempat bareng gitu, jalan bareng. Jadi bukan hal yang mengagetkan,” kata Saras.
Terkahir Saras menegaskan, jika Gerindra siap untuk bekerjasama dengan siapa saja. “Dan memang dari kami sangat clear, jelas, apapun nanti hasilnya, capresnya siapa saja dan seterusnya, koalisi seperti apa, kalau dari Gerindra dan Pak Prabowo sendiri kita siap untuk bekerja sama dengan siapa pun,” tambahnya.
Seperti diketahui, keakraban Prabowo dan Ganjar terlihat saat acara Ngobrol Publik #2 bertajuk ‘Belajar Tak Hanya di Sekolah’, Pos Bloc, Jakarta Pusat. Dalam acara tersebut, keduanya juga terlihat mengenakan baju dengan motoif kotak-kotak.
Bahkan, Ganjar sempat memposting fotonya saat salam komando dengan Prabowo saat bertemu di Solo jelang keberangkatan Presiden Joko Widodo dan Iriana untuk kunjungan kerja ke Jawa Timur.
PDIP tidak ambil pusing ketika Bobby Nasution sudah mendapatkan dukungan dari enam partai politik untuk…
Hakim tunggal PN Bandung, Eman Sulaeman mengabulkan gugatan praperadilan Pegi Setiawan atas status tersangka yang…
Siapa bilang makan siang simple harus makanan yang mahal dan ribet untuk memasaknya? Bihun goreng…
Mantan Menko Polhukam Mahfud MD menyinggung adanya pihak yang masih tidak terima dengan hasil Pilpres…
Partai Golkar menanggapi usulan dari PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) untuk mengajukan nama Nagita Slavina mendampingi…
Grand Syekh Universitas Al-Azhar as-Syarif, Kairo, Mesir, Prof. Dr. Ahmad Muhammad Ahmed Al Tayeb diagendakan…