BerandaNewsEkobizMasyarakat Jangan Kaget, Harga Pangan Diprediksi Naik

Masyarakat Jangan Kaget, Harga Pangan Diprediksi Naik

HOLPIS.COM, JAKARTA – Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan mengingatkan masyarakat untuk bersiap menghadapi lonjakan harga pangan.

Sebab kata Zulhas, sapaan akrab Zulkifli Hasan, produksi pangan berpotensi menurun akibat cuaca panas ekstrem El-Nino yang diprediksi terjadi pada Agustus mendatang.

“Ini memang sudah masuk untuk panasnya sampai banyak korban. Sebagian Tiongkok, Asia Tenggara, kemarin di Malaysia, di mana-mana, itu panasnya tidak seperti biasa,” kata Zulhas dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Minggu (30/7).

“Jadi El Nino ini sangat berpengaruh pada produksi pangan. Karena, ada beberapa komoditi yang sudah naik harganya. Jadi masyarakat jangan kaget,” imbuhnya.

Penerbit Iklan Google Adsense

Untuk menghadapi hal itu, pemerintah akan menggelontorkan anggaran sebesar Rp8 triliun dalam bentuk bantuan sosial atau bansos pangan.

Namun Zulhas mengingatkan, bahwa bansos pangan tersebut hanya akan disalurkan bagi masyarakat kurang mampu yang terdaftar sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

“Nah untuk bahan pokok Rp 8 triliun untuk yang kurang mampu itu,” kata Zulhas.

Sebelumnya, Ketua Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi telah menyampaikan, bahwa pemerintah memberikan bansos pangan kepada 21,353 juta KPM hingga akhir tahun 2023.

Bansos pangan tersebut nantinya akan disalurkan dalam bentuk beras, dimana masing-masing KPM akan menerima 10 kilogram (kg) beras. Rencananya, bansos pangan ini akan digelontorkan dalam tiga tahap, sehingga setiap KPM akan menerima 30 kg beras.

“Penyaluran bantuan pangan di akhir tahun 2023 akan memberikan dampak positif terhadap penguatan daya beli masyarakat dan pengendalian inflasi,” kata Arief.

Arief menuturkan, pihaknya telah menugaskan Perum Bulog untuk menyalurkan bansos tersebut. Penugasan itu sebagaimana tertuang dalam Surat Nomor 171/TS.03.03/K/7/2023 tentang Penugasan Penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah dalam rangka Bantuan Pangan Beras, yang diteken pada 21 Juli 2023 lalu.

“Bantuan tersebut bersumber dari Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang dikelola Bulog berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) No 125/2022 tentang Penyelenggaraan Cadangan Pangan Pemerintah,” katanya.

Temukan kami juga di Google News

Baca Juga :

BERITA LAINNYA

Sri Mulyani Nilai Ekonomi Global Masih Lemah, Inflasi Global Masih Tinggi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menilai perekonomian global masih dalam posisi stagnan lemah. Karena inflasi global yang tinggi juga seakan 'keras kepala' akibat belum kunjung turun.

Bappebti Ajak Pengusaha Kelapa Sawit “Main” di Bursa CPO Mentah Indonesia

Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) mengajak pelaku usaha minyak kelapa sawit mentah (crude palm oil/CPO) di Indonesia untuk berpartisipasi aktif dalam transaksi di Bursa CPO Indonesia.

Hari Minggu, Harga Emas Antam Libur Dulu

Harga emas batangan bersertifikat keluaran PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) alias emas Antam terpantau tidak mengalami perubahan alias stagnan pada perdagangan hari ini, Minggu 7 Juli 2024.

Rapor Bursa Saham Sepekan, Kapitalisasi Pasar Catatkan Rekor Tertinggi

Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada akhir perdagangan pekan ini mengalami kenaikan sebesar 2,69 persen ke level 7.253,3, dari penutupan pekan lalu yang berada di level 7.063,5.

Harga Emas di Pegadaian Melambung, Siap Tarik Cuan?

Harga emas batangan yang dijual di PT Pegadaian (Persero), yakni emas batangan jenis Antam kompak naik pada perdagangan hari ini, Minggu 7 Juli 2024.

Syam Basrijal Ingatkan Orang Dalam Jadi Ancaman Serius Keamanan Siber

Pengamat dan praktisi keamanan data, Syam Basrijal mengatakan, semakin canggihnya penjahat siber mendorong organisasi untuk mencurahkan lebih banyak perhatian untuk melindungi sistem organisasi mereka dari serangan.
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS