HOLOPIS.COM, PAPUA – Aksi separatis diduga kembali dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua dengan menyerang pesawat Smart Air.
Wakapolda Papua, Brigjen Ramdani Hidayat mengungkapkan, pesawat Smart Air diberondong tembakan sesaat hendak mendarat di Lapangan Terbang Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah.
“Memang benar ada laporan terkait Pesawat Smart Air ditembak KKB sesaat hendak mendarat,” kata Ramdani dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Selasa (18/7).
Ramdhani kemudian tidak menjelaskan lebih detail perihal peristiwa tersebut serta dampak yang terjadi akibat serangan kelompok teroris tersebut.
“Namun hingga kini belum ada laporan lengkap akibat sulitnya komunikasi,” imbuhnya.
Pada pekan lalu KKB diketahui juga menembak pesawat Asian One jenis caravan dengan kode penerbangan PK LTF, Jumat, 14 April pagi sekitar pukul 06.30 WIT saat hendak mendarat di lapangan terbang Beoga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah.
Sedangkan diketahui pada beberapa hari lalu, Polda Papua mengakui bahwa sejumlah senjata api di Polsek Homeyo telah hilang dicuri diduga oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Prabowo menjelaskan, KKB dilaporkan mencuri dan membawa kabur senjata api jenis SS1 milik Polsek Homeyo, Intan Jaya Papua Tengah sejak Sabtu (15/7).
“KKB juga melakukan penembakan ke Polsek dan Koramil Homeyo,” kata Benny, Senin (17/7).
Benny menjelaskan, insiden penembakan itu terjadi pada Minggu, (16/7) dimana waktu itu tengah dilakukan pertemuan antara aparat keamanan dengan masyarakat terkait hilangnya senpi milik Polsek.
“Tidak ada korban jiwa baik anggota TNI-Polri maupun masyarakat saat insiden penembakan,” imbuhnya.