HOLOPIS.COM, JAKARTA – Beberapa hari yang lalu, aksi panggung Hwasa MAMAMOO yang dianggap provokatif, dilaporkan kepada polisi oleh komunitas orang tua mahasiswa Korea.
Hwasa dikritik akan penampilannya saat membawakan lagu ‘Don’t Give Me’ di Festival Sungkyunkwan University saat sedang syuting program tv Dancing Queens on the Road pada 12 Mei lalu.
Aksi Hwasa di panggung yang terlihat seperti sedang menjilat jari, lalu kemudian menyentuh bagian bawahnya dianggap sebagai tindakan yang tidak pantas dan memalukan oleh Koalisi Perlindungan Hak Asasi Manusia Orang Tua Siswa
“Gestur Hwasa mengisyaratkan tindakan seksual dan membuat malu publik yang menyaksikannya, karena gestur tersebut tidak sesuai dengan konteks koreografinya, yang mana tidak dapat dimaknai sebagai pertunjukan seni,” ucap komunitas orang tua mahasiswa Korea.
“Saya mendengar kabar bahwa artis saya dituduh setelah membaca artikel pertama yang dilaporkan. Saya minta maaf karena tidak ada lagi yang bisa saya katakan mengenai hal ini. Saya minta maaf,” ucap seorang pejabat dari agensi Hwasa, P Nation, seperti dikutip Holopis.com dari Hankyung, Kamis (13/7).
Perlu diketahui bahwa, kantor Polisi Seongdong yang bertanggung jawab atas kasus ini, akan meninjau apakah koreografi Hwasa merupakan tindakan cabul atau tidak sebelum memutuskan apakah akan menyelidiki Hwasa secara langsung.
Sampai saat ini, tim Holopis.com pun masih menunggu informasi lebih lanjut mengenai perkembangan kasus tersebut.
