HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menko PMK Muhadjir Effendy mengklaim persoalan pekerja migran saat ini sudah semakin mengkhawatirkan.
Selain masalah terhadap pekerja migran ilegal, ternyata Muhadjir membeberkan beberapa masalah yang juga terjadi di pekerja migran ilegal.
“PMI legal bukan berarti tidak mempunyai masalah. Masalahnya mulai tidak kerasan sampai tindak kriminal di tempat kerja,” kata Muhadjir dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Rabu (5/7).
Berbagai permasalahan yang dialami para pekerja migran itu pun terbilang cukup sering terjadi dialami.
“Kemudian ketika pulang juga punya kasus, banyak yang stres, bahkan gila, karena tabungannya diembat oleh keluarganya. Kalau dia PMI perempuan, pada ditinggal kawin sama suaminya, dan hartanya dibawa lari oleh suaminya,” bebernya.
Permasalahan tersebut ditegaskan oleh Muhadjir, menjadi permasalahan yang harus ditangani oleh Kemenko PMK saat ini.
“Itu kasus-kasus itu juga jadi urusan Kemenko PMK berkoordinasi dengan kementerian lain,” tukasnya.
Menko Polhukam RI, Mahfud MD sebelumnya juga mengungkapkan mengenai kondisi para pekerja migran Indonesia yang bekerja di luar negeri.
Mahfud menjelaskan, dari 9 juta orang pekerja migran Indonesia yang ada, setengah dari jumlah tersebut adalah PMI ilegal.
“Menurut data yang dimiliki, lebih dari 9 juta WNI menjadi pekerja imigran. Lebih dari 4.500.000 itu adalah ilegal,” kata Mahfud MD.
Pep Guardiola sebagai Manajer tentu sadar dengan kondisi Manchester City saat ini. Bahkan pelatih berkepala…
Video viral diunggah oleh akun TikTok @karang.taruna.tunas.muda di Dusun Sagelan, Desa Balesari, Kecamatan Ngajum, Kabupaten…
Arne Slot enggan memberikan penilain secara dini mengenai peluang juara Liverpool di Liga Inggris musim…
Tijjani Reijnders mengaku bangga bisa melihat adiknya yaitu Eliano Reijnders membela Timnas Indonesia.
MAKASSAR - Sulawesi Selatan (Sulsel) menindak 3.500 pengguna narkoba di Sulsel selama periode 2024. Kepala…
Juventus kini sedang tidak baik-baik saja, bekas pemain ternama Antonio Cassano pun menilai Si Nyonya…