HOLOPIS.COM, JAKARTA – Petugas Stasiun Klimatologi BMKG Yogyakarta telah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Bantul, guna memvalidasi data dampak gempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 6,4 yang terjadi pada Jumat (30/6) malam kemarin.
Menurut Staf Bagian Observasi Stasiun Klimatologi Yogyakarta, Zamroni, dampak dari gempa yang terasa hingga ke wilayah Jawa Timur (Jatim) itu terbilang relatif ringan.
“Yang sudah kita koordinasikan dengan BPBD Bantul, bahwa di Bantul (dampaknya) relatif lebih ringan, hanya ada kerusakan seperti retak-retak saja. Yang paling parah laporan dari kita itu ada di daerah sekitar Kecamatan Kretek, Bantul,” katanya dalam rilis yang diterima Holopis.com, Sabtu (1/7).
Selain itu, tidak ditemukan juga adanya kenaikan gelombang di Pantai Selatan yang signifikan, setelah guncangan gempa bumi tersebut.
“Artinya, tidak ada pergerakan terhadap tinggi muka laut atau gelombang laut,” kata Zamroni.
Menurutnya, pemerintah daerah dan BPBD sudah sigap dalam menangani dampak gempa bumi yang terjadi. Dia pun mengimbau masyarakat untuk tetap tenang.
“Masyarakat diimbau agar tetap tenang. Jika misalnya ada kerusakan di daerahnya bisa lapor ke perangkat RT, RW, atau ke BPBD Bantul,” tukas Zamroni.