Presiden Jokowi saat bertemu dengan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim. [Gambar : tangkapan layar YT Setpres]
HOLOPIS.COM, MALAYSIA – Presiden Jokowi melakukan berbagai pembahasan saat melakukan kunjungan balasan ke Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim.
Dimana salah satu poin dalam pertemuan tersebut ternyata untuk membahas permasalahan diskriminasi kelapa sawit di tataran global.
“Terkait dengan kolaborasi untuk melawan diskriminasi kelapa sawit dan juga komoditas lainnya,” kata Jokowi dalam pernyataannya yang dikutip Holopis.com, Kamis (8/6).
Kolaborasi yang telah dijalin dengan beberapa negara tersebut menurut Jokowi memang perlu dilakukan pada saat ini.
“Saya sangat menghargai baru-baru ini dilakukan joint mission Indonesia Malaysia ke Brusel dan kolaborasi semacam ini harus terus diperkuat,” tegasnya.
Jokowi pun menentang adanya diskriminasi yang dilakukan pihak manapun terhadap komoditas baik yang dihasilkan Indonesia maupun Malaysia.
“Jangan sampai komoditas-komoditas yang dihasilkan oleh Malasyia, oleh Indonesia didiskriminasi di negara lain,” tandasnya.
Saat membeli barang baru, tidak bisa dipungkiri kita memang menjadi senang dan ingin cepat-cepat pulang…
Home Alone 2: Lost in New York, dirilis pada tahun 1992, melanjutkan petualangan Kevin McCallister…
Ada yang berbeda pada perayaan natal keluarga Nadine Chandrawinata dan Dimas Anggara. Pada natal 2024…
Tim Pencak Silat Indonesia berhasil keluar sebagai juara umum di World Pencak Silat Championship ke-20…
Momen Natal seharusnya menjadi hari di mana setiap orang berbuat kebaikan serta berbagi rezeki kepada…
NBA Spesial Natal 2024 (NBA Christmas Day) akan berlangsung dalam beberapa jam ke depan mulai…