HOLOPIS.COM, JAKARTA – Dewan Perkeretaapian India merekomendasikan penyelidikan kecelakaan kereta api mematikan yang telah menewaskan lebih dari 200 orang agar diambil alih oleh Badan Penyelidik Federal India.
“Untuk penyelidikan di masa mendatang, sebuah rekomendasi telah dibuat oleh Dewan perkeretaapian untuk menyerahkan kasus ini ke Biro Investigasi Pusat,” demikian disampaikan oleh Menteri Perkeretaapian Ashwini Vaishnaw, dikutip Holopis.com, Senin (5/6).
Sementara itu, pejabat Kereta Api India sebelumnya mengatakan bahwa dugaan kegagalan tidak berfungsinya sistem manajemen jalur elektronik saat ini menjadi fokus utama penyelidikan.
Perlu diketahui, sistem manajemen jalur yang dikendalikan komputer yang disebut sistem interlocking mengarahkan kereta ke arah jalur kosong di mana dua jalur bertemu.
Kecelakaan kereta api yang penyebabnya masih diselidiki ini merupakan kecelakaan kereta api terburuk dalam 1 dekade terakhir di India. Kecelakaan ini telah membunuh setidaknya 275 orang dan ribuan lainnya luka-luka.
Video viral diunggah oleh akun TikTok @karang.taruna.tunas.muda di Dusun Sagelan, Desa Balesari, Kecamatan Ngajum, Kabupaten…
Arne Slot enggan memberikan penilain secara dini mengenai peluang juara Liverpool di Liga Inggris musim…
Tijjani Reijnders mengaku bangga bisa melihat adiknya yaitu Eliano Reijnders membela Timnas Indonesia.
MAKASSAR - Sulawesi Selatan (Sulsel) menindak 3.500 pengguna narkoba di Sulsel selama periode 2024. Kepala…
Juventus kini sedang tidak baik-baik saja, bekas pemain ternama Antonio Cassano pun menilai Si Nyonya…
Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan), Zulkifli Hasan alias Zulhas memastikan kenaikan tarif pajak pertambahan…